Jangan Langsung Keluarkan dari Sekolah, Ternyata Begini Cara Perlakukan Pelaku Bullying

Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

TRIBUNWOW.COM - Bagaimapun juga, tindakan sekolah langsung mengeluarkan pelaku bullying bukanlah tindakan yang bijak.

Ada tahapan-tahapan yang mesti ditempuh sebelum sekolah mengeluarkan keputusan itu.

Hal pertama yang harus dilakukan sekolah, menurut psikolog konseling Muhammad Iqbal adalah memanggilnya, lalu memintai klarifikasi, dan menyuruhnya meminta maaf.

Terpopuler! Kasus 2 Wanita yang Bunuh Diri hingga Fantastisnya Harga Sewa Bus Pesta

Intinya, “Mengajarkan kepada anak didik untuk meminta maaf jika berbuat kesalahan,” kata Iqbal, sepeti dilansir dari Kompas.com.

Ia juga menekankan pentingnya proses sebelum akhirnya sekolah mengeluarkan keputusan akhirnya.

Banyak yang Tak Tahu, Bantal Ternyata Harus Rutin Diganti, Jika Tidak Akibatnya. . .

Orang hukum saja ada proses pengadilannya, kok,” ujar Dekan Fakultas Psikologi Universitas Mercubuana itu.

Mengeluarkan siswa pelaku perundungan, menutu Iqbal, bukanlah tindakan yang mendidikan.

Tidak seperti itu cara memperbaiki perilaku seseorang.

Alih-alih menyadarkan, tindakan itu tidak memiliki efek jera sedikit pun.

“Mereka bisa jadi merasa tenang-tenang saja dikeluarkan dari sekolah, karena menganggap selama masih ada uang, pasti akan mendapatkan sekolah.

Berapa pun seringnya dikeluarkan dari sekolah,” tambahnya.

Persoalan semakin runcing bila pelaku perundungan itu anak orang tidak mampu.

Karena kita tahu, mencari sekolah baru bukanlah pekerjaan mudah semudah membalikkan telapak tangan.

Halaman
12