Kaesang Dilaporkan ke Polisi

Tanggapan Tito Karnavian soal Kaesang yang Dipolisikan Karena Dugaan Penodaan Agama

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kaesang Pangarep dan Joko Widodo

TRIBUNWOW.COM - Seorang bernama Kaesang dilaporkan ke Polresta Bekasi atas dugaan melakukan penodaan agama dan ujaran kebencian.

Seseorang bernama Muhammad Hidayat membuat laporan tersebut pada Minggu (2/7/2017) silam.

Melansir dari Tribunnews.com, Kapolresta Bekasi, Kombes Pol Hero Henriato Bachtiar membenarkan adanya laporan tersebut.

"Iya benar ada laporan dengan terlapor atas nama Kaesang," ujarnya, saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa (4/7/2017)

Kaesang Malah Tersangkut Kasus yang Dia Kritisi Dalam Videonya

Hingga kini belum diketahui siapa Kaesang yang dimaksud dalam laporan tersebut.

Namun, beredar spekulasi di dunia maya berupa video yang mengatakan bahwa Kaesang yang dilaporkan adalah putra bungsu dari Presiden Joko Widodo yaitu, Kasang Pangarep.

Analisa Diduga 6 Ujaran Kebencian hingga Kaesang Dilaporkan ke Polisi!

Hero mengatakan pihaknya akan lebih lanjut meminta keterangan dari pelapor atas kasus itu.

"Masih akan kami mintai keterangan dari pelapor terlebih dahulu. Secepatnya akan kami lakukan karena laporannya ujaran kebencian," kata dia.

Kembali melansir dari Tribunnews.com, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengaku bahwa dirinya belum tahu jika putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), dilaporkan atas dugaan penodaan agama dan ujaran kebencian.

Tito mengatakan bahwa laporan yang beredar tersebut hanya tercantum nama Kaesang. Padahal diketahui nama putra bungsu Presiden adalah Kaesang Pangarep.

"Saya belum tahu. Hanya di laporannya tulisan Kaesang, tidak menyebutkan siapa," ujar Tito usai mengantar Presiden Jokowi di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (5/7/2017).

Maka dari itu, Tito juga mengatakan ada baiknya mendengarkan keterangan dari pelapor terlebih dahulu terkait laporannya terhadap seorang bernama Kaesang itu.

"Kita harus dengar keterangannya orang yang melapor." ucap Tito. (TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)