TRIBUNWOW.COM - Dunia maya kembali dikejutkan program jahat baru setelah ransomware bernama WannaCry.

Program jahat itu bernama Petya yang menyerang jaringan komputer sejumlah negara.

Berbeda dengan WannaCry, Petya sebenarnya diciptakan bukan untuk mencari uang.

Program jahat itu hanya dimanfaatkan untuk merusak sistem komputer, seperti yang diberitakan Kompas.com.

Hati-hati! Ada 8 Versi Windows yang Rawan Terkena Ransomware WannaCry

Penyebaran Petya juga tidak sesadis WannaCry, ia hanya akan menyebar hanya melalui LAN, dan tidak melalui internet. Hanya dibutuhkan satu komputer yang belum di-patch untuk masuk ke jaringan, ransomware bisa langsung mendapatkan hak administrator dan menyebar ke komputer lain dalam satu jam.

Meski begitu, menurut Alfons Tanujaya dari Vaksincom, Petya harus tetap diwaspadai.

Pun ia mengatakan belum terdeteksi ransomware Petya di Indonesia.

"Mungkis pas Senin (3/7/2017) baru ketahuan pas balik dari liburan (Lebaran 2017)," tutur Alfons.

Sebagai langkah preventif terhadap serangan Malware Ransomware Petya, melalui akun resmi Twitter Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, dibagikan cara mengantisipasinya.

Bahaya Serangan Wannacry Ransomware Sebagai Serangan Teroris Siber, Pemerintah Berikan Imbauan Ini!

Berikut ini 10 tindakan pencegahan terhadap serangan Virus Ransomware Petya.

1. Jangan lupa, sebelum nyalakan komputer pastikan jaringan internet tidak tersambung ke komputer Anda.

2. Setelah komputer menyala tanpa tersambung ke internet, back up & simpan data Anda ke tempat penyimpanan terpisah (hardisk/USB/lainnya).

3. Pastikan juga patch MS17-010 resmi dari Microsoft telah ada di komputer Anda.