Jika Tinggal Lama di Arab, Pihak Inilah yang Akan Menanggung Hidup Rizieq

Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Galih Pangestu Jati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab berorasi saat mengikuti aksi 212 di depan Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (21/2/2017). Aksi 212 tersebut digelar dalam rangka menuntut DPR agar segera mengambil tindakan agar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama diberhentikan dari jabatannya.

TRIBUNWOW.COM - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab kabarnya akan memperpanjang visa 'long stay' selama satu tahun kepada otoritas Arab Saudi.

Sugito Atmo Prawiro selaku pengacara Rizieq Shihab mengungkapkan jika perpanjangan visa dikabulkan maka kliennya tak perlu khawatir mengenai tempat tinggalnya nanti di Arab Saudi.

Sugito mengatakan jika banyak sukarelawan di Arab Saudi dan berkeinginan untuk mengundang Rizieq.

"Soal kebutuhan hidup dan tempat tinggal, Habib (Rizieq) tidak khawatir, banyak sukarelawan di sana. Semua pengen mengundang Habib," ujar Sugito kepada Kompas.com, Rabu (7/6/2017).

Sugito mengungkapkan jika di Arab Saudi, Rizieq dipandang secara positif sebagai tokoh agama.

Bukan Habib Rizieq, Ternyata Ini Ulama yang Ditemui Anies Baswedan di Arab Saudi

Menurutnya, Rizieq tidak dipandang sebagai buronan kasus pidana seperti yang saat ini terjadi di Indonesia.

"Tapi beliau dianggap sebagai buronan politik karena dianggap membela agama," ujar Sugito saat dihubungi Kompas.com, Rabu (7/6/2017).

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq saat tiba untuk pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/1/2017). Habib Rizieq diperiksa terkait kasus dugaan penghinaan terhadap logo Bank Indonesia (BI) yang dituduh simbol 'palu-arit'. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Oleh karena hal tersebut, Rizieq sangat dihargai dan masyarakat bersikap sangat terbuka.

Terlebih di Arab Saudi, Sugito mengungkapkan jika Rizieq memiliki banyak teman.

"Apalagi temen beliau di sana kan banyak. Beliau alumni Universitas King Saud. Mereka sangat welcome," sebutnya.

"Beliau berpindah-pindah. Kadang juga ke Jeddah untuk menghadiri undangan berbuka dari teman-teman dekatnya," imbuhnya.

Ketika ditanya mengenai tempat Rizieq tinggal, Sugito mengaku belum mengetahuinya.

"Bisa aja di Mekkah, bisa di Madinah (lokasi tempat tinggal Rizieq), tergantung," sebutnya.

Untuk diketahui, visa Rizieq akan habis pada 12 Juni 2017 nanti.

Halaman
12