"Kalau Pak Gubernur ( Ahok), dia yang enggak mau masuk (busway)," ujar Slamet.
Keterangan yang sama pun diperoleh dari Ahok.
"Enggak (pernah masuk busway) ah. Macet ya macet. Kan kita yang larang-larang masuk busway," kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Senin (8/5/2017).
"Jadi konsep busway itu, supaya kalau macet orang butuh ambulans, kecelakaan atau apapun yang buru-buru, yang penting ya boleh pakai. Tapi itu juga buat pejabat RI, saya pun gubernur enggak boleh pakai. Jadi kita enggak lewat untuk edukasi," kata Ahok.
3. Anggota Wantimpres
Komisioner Ombudsman Republik Indonesia, Alvin Lie, mengunggah foto di media sosial yang memperlihatkan Toyota Camry bernomor polisi RI 81 masuk jalur Transjakarta.
Sementara sosok di dalam mobil tersebut belum diketahui.
Penyebab dan Fakta Tentang Pembubaran HTI, No 4 Mengejutkan!
"Mobil dinas Stafsus Presiden mau saingan dengan bus Transjakarta? Enggak malu?" kicau Alvin dalam akun @alvinlie21, Senin (25/7/2016).
Tak berselang lama, Ahok pun memberikan klarifikasi.
Mantan Bupati Bangka Belitung ini menyatakan mobil berpelat nomor RI bukan milih staf khusus melainkan kendaraan dinas anggota Wantimpres.
"RI tidak ada staf khusus, RI itu sudah wantimpres kan. Staf itu enggak boleh RI loh," ujar Ahok di Balai kota, Jakarta Pusat, Senin (25/7/2016).
Ahok pun menyatakan mobil dinas seperti itu memang diperbolehkan masuk dalam jalur Transjakarta demi menghindari macet jalanan ibu kota.
"Boleh, RI boleh. Tetap boleh (meskipun bukan RI 1), semua RI boleh. Semua plat RI kita izinkan," tambahnya.
4. Anies Baswedan