Ada Kisah Mencengangkan di Balik Gerobak Sate di Swiss

Editor: Rimawan Prasetiyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rio Vanory saat beraksi membakar sate ayam di depan sebuah restoran makanan Asia di Zurich, Swiss.

Beginilah Wujud Rumah Unik Abunawas di Kalsel yang Lagi Viral di Media Sosial

Rio meminjam beranda restoran Asia Tisch untuk demonstrasi pembakaran satenya.

Nantinya, dia akan berjualan sendiri di sebuah taman di Zurich, dengan gerobak sate beroda tiga itu.

Apa yang dilakukan Rio ini terlihat seperti sebuah kenekadan, tapi mantan bankir itu enggan disebut demikian.

"Kalau nekad ya tidak, saya sudah merencanakan sejak lama, prosesnya bertahun-tahun,“ tuturnya.

Rencana berjualan sate itu dimulai sudah dalam angannya bertahun-tahun lalu, ketika Rio masih bekerja di sebuah bank papan atas di Zurich.

Viral Video Gadis Berbuat Tak Wajar di Kereta Api, Aksinya Bikin Geleng-geleng Kepala

"Saya tidak bahagia bekerja di bank,“ akunya.

Akibat tak bahagia bekerja di bank, maka cita-citanya menjual sate ayam, terus mengganggu hatinya.

Maka, setahun lalu Rio memutuskan berhenti dari pekerjaan yang mengharuskan dia mengenakan jas dan dasi itu.

Sate Ayam (Kolase / Istimewa)

Rambutnya yang dulunya disisir rapi, kini dibiarkan agak tergerai, tak dicukur selama setengah tahun terakhir.

Celemek, kaos,  dan celana jins kini menjadi seragamnya saat mengipasi sate ayam itu.

Viral Video Anjing Bangunkan Temannya yang Mati di Tengah Jalan, Sumpah Sedih Banget!

Sesekali tampak dia khawatir dengan pemanggangan satenya.

"Agak gugup iya, ini kan percobaan,“ katanya.

Halaman
1234