TRIBUNWOW.COM - Balapan Moto GP putaran ketiga telah digelar di sirkuit Red Bull Americas, Austin, Amerika Serikat, Senin (24/4/2017), dini hari WIB.
Pada pertandingan itu Marc Marquez akhirnya bisa merasakan kembali naik ke podium utama Moto GP.
Jatuh di Tikungan Kedua, Ini Keputusan Marquez yang Berujung Penyesalan
Marquez mulus memimpin tanpa gangguan setelah pesaing terberatnya, Maverick Vinales terjatuh di putaran kedua.
Kemenangan Marquez bukanlah sebuah kejutan, lantaran sirkuit tersebut memang sirkuit yang begitu dikuasai oleh pembalap 24 tahun itu.
Vinales Marah Besar kepada Rossi di Lintasan Balap
Hingga kini Marquez sudah lima musim berturut-turut menang di sirkuit Red Bull Americas itu.
"Ini sebuah kemenangan penting dan balapan yang penting, karena setelah di Argentina sangat penting untuk kembali dengan cara terbaik, dengan sebuah kemenangan," ungkap Marques seperti dikutip crash.net, Senin (24/4/2017).
Meski tak memiliki masalah hingga balapan berakhir, Marquez tetap merasa itu sebuah perlombaan yang sulit.
Temperatur yang lebih tinggi dari hari sebelumnya juga membuatnya semakin sulit.
"Ketika aku melihat Dani (Pedrosa) dan Valentino (Rossi) sedikit kesulitan aku merasa itu saatnya menyerang. Itu sungguh balapan yang sempurna untukku, sangat konsisten, dibawah kendali dan aku benar-benar senang bisa kembali ke kompetisi," jelas pembalap asal Spanyol itu.
Pada pertarungan itu Rossi sukses menempati podium kedua, sementara Pedrosa berada di posisi ketiga.
Marquez dan Rossi hanya memiliki selisih jarak kecepatan tiga detik.
Meskipun belum pernah menaiki podium utama musim ini, Marquez memuji rivalnya tersebut sebagai pembalap paling konsisten.
"Valentino memimpin kompetisi dan mungkin dia bukan yang tercepat di balapan tapi dia yang paling konsisten. Dan jarak kami terlalu jauh tapi kompetisi masih panjang," tegas Marquez.