Meski Menyeramkan, Ternyata Ogoh-Ogoh Punya Makna yang Dahsyat! Cari Tahu, Yuk!

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Editor: Galih Pangestu Jati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Parade Ogoh-ogoh Anak PAUD di Lapangan Lumintang Denpasar

Ada pula yang berpendapat bahwa Ogoh-ogoh tersebut terinspirasi dari tradisi Ngusaba Ndong-Nding di Desa Selat Karangasem.

Ada informasi lain menyebutkan Ogoh-ogoh muncul sekitar tahun 70-an.

Makna yang Terkandung pada Pawai Ogoh-ogoh

Ogoh-ogoh merupakan cerminan sifat-sifat negatif pada diri manusia, sehingga pengarakannya dilakukan di berbagai lokasi di sekitar banjar atau desa dan melewati jalan-jalan utama sehingga tampak oleh semua warga.

Hal tersebut memiliki maknanya sendiri, Ogoh-ogoh yang dibangun secara bersama memberikan inspirasi atau ide kepada semua orang untuk bersedia melihat sifat-sifat negatif dalam diri kita dan menjadi terbuka karenanya.

Budaya ini mengingatkan masyarakat Bali khususnya.

Baca: Gara-gara Istrinya Lakukan Ini pada Istri Pasha Ungu, Denny Cagur Diserang

Selain itu, Ogoh-ogoh diarak keliling desa bertujuan agar setan-setan yang ada di sekitar desa itu ikut bersama Ogoh-ogoh.

Karena setan-setan menganggap bahwa Ogoh-ogoh merupakan rumah merak dan kemudian ikut dibakar oleh masyarakat.

Dikutip dari Tribunnews.com, dalam perkembangannya,Ogoh-ogoh ada yang dibuat menyerupai orang-orang terkenal, seperti para pemimpin dunia, artis atau tokoh agama bahkan penjahat. (Wikipedia.org/TribunWow.com/Natalia Bulan Retno Palupi)