Kenali 7 Tanda Kebohongan untuk Ungkap Lebih Dini Kejujuran Pasanganmu!

Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Maya Nirmala Tyas Lalita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI

Selain jeda yang panjang, seseorang yang berbohong juga kerap melakukan tindakan defensif melalui balik bertanya kepada si penanya sebelumnya, "Kenapa menanyakan hal itu?"

2. Gerakan mata

Mata manusia tidak bisa berbohong meskipun otak berupaya keras menyembunyikan kebenaran.

Mata yang banyak mengarah ke kiri artinya otak sedang mengingat kembali sebuah memori.

Sementara mata yang mengarah ke kanan kala bicara berarti dia tengah berpikir hal-hal yang kreatif.

Orang yang berbohong biasanya kerap menghindari kontak mata dengan lawan bicara.

Misalnya, menatap ke bawah dan mata bergerak-gerak ke kanan kiri.

3. Helaan nafas

Berbohong atau menutupi fakta membuat tubuh memberikan respon balik.

Beberapa tanda fisik orang yang sedang berbohong adalah mulut mengering, berkeringat, detak jantung berpacu cepat, dan tarikan nafas lebih pendek.

4. Terlalu banyak penjelasan

Orang yang berbohong kerap memberikan penjelasan yang berlebihan demi memperoleh kepercayaan kepada lawan bicaranya.

Seorang pembohong juga jarang berkedip karena fokus memperhatikan lawan bicaranya apakah terpengaruh oleh ucapannya atau tidak.


5. Keinginan menyembunyikan wajah

Orang yang sedang berbohong mengalami tekanan dari dalam tubuh untuk menutupi wajahnya.

Halaman
123