Miris Hidup Tanpa Sosok Ayah, Begini Potret Nelangsa Anak-anak PSK di Kota 'Para Malaikat'

Penulis: Rendy Adrikni Sadikin
Editor: Noorchasanah Anastasia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNWOW.COM - Angeles City, sebuah kota padat penduduk di pantai Utara Filipina, dikenal luas sebagai salah satu hot spot untuk wisata seks.

Para pemburu syahwat, terutama turis asing, kerap kali datang ke sini untuk mencari wanita muda yang bisa berbuat apa saja demi uang.

Namun, yang ditemukan para turis tersebut adalah pekerja seks komersial (PSK) yang hamil dan melahirkan anak tanpa diketahui siapa bapaknya.

Di kota tersebut, khususnya di area yang dijuluki Hadrian Extension, terdapat ratusan anak tanpa bapak yang memadati jalan kota tersebut.

Anak-anak tersebut diketahui merupakan buah dari persetubuhan para pelanggan PSK, terutama turis, yang menolak dan menelantarkan mereka.

Lokasi kumuh tempat mereka tinggal benar-benar tidak laik untuk ditempati anak-anak, banyak sampah, puing dan kotoran bertebaran memenuhi area tersebut.

Terkadang, anak-anak tersebut ditinggalkan sendirian di rumah saat sang ibu pergi 'bekerja'.

Nah, yang bisa dilakoni oleh anak-anak tersebut hanyalah bermain dengan rekan sebayanya di area yang sama.

Mirisnya, anak-anak yang lahir dari 'kecelakaan' tersebut kerap dirisak oleh orang dan anak-anak lainnya.

Bahkan, anak-anak lain mencela mereka karena ditelantarkan oleh sang ayah dan lahir dari rahim seorang pelacur.

Sejatinya, beberapa ayah mereka sempat memasok kebutuhan untuk anak-anak 'tak diinginkan' tersebut.

Namun, pasokan tersebut terhenti.

Bahkan, tak jarang pula yang tidak mengetahui bahwa itu adalah anak mereka sendiri.

Tercatat, lebih dari 4,7 juta turis asing datang ke Filipina saban tahun.

Lebih dari 60 persen dari mereka adalah laki-laki.

Halaman
12