Bursa Transfer PSMS Medan
SMeCK Mau Mana? Mantan Persija Jakarta & Borneo FC Masuk Kantong Belanja PSMS Medan, Semua Ekonomis
SMeCK mau mana? Mantan Persija Jakarta dan Borneo FC masuk kantong belanja PSMS Medan, semua ekonomis untuk direkrut, berikut peluangnya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
SMeCK Curiga seusai PSMS Medan Rilis Barata
Belum lama ini, PSMS Medan kembali beri gebrakan mencengangkan di jendela transfer awal musim 2025/2026.
Di luar dugaan, PSMS Medan berhasil amankan target lama Persebaya Surabaya beberapa musim lalu, Vitor Barata.
Bahkan uniknya, nama Barata tak banyak dirumorkan bakal direkrut PSMS Medan sebelumnya.
Pengumuman Vitor Barata dilaunching PSMS Medan diumumkan melalui Instagram resmi tim pada Minggu (17/8/2025).
"Bem-vindo (Selamat datang-red)! Vitor Barata," tulis @official_psmsmedan.
Uniknya, di tengah pengumuman resmi Vitor Barata, ada sinyal janggal yang turut diungkap oleh suporter PSMS Medan, SMeCK.
Di mana, SMeCK justru mencurigai satu nama yang akan didatangkan PSMS Medan berikutnya bukan striker legendaris Persija Jakarta, Marko Simic.
Melainkan, mantan bomber Borneo FC musim 2023/2024 asal Argentina, Felipe Cadenazzi.
Hal itu dapat diketahui dari komentar yang tertera pada unggahan PSMS Medan saat launching Vitor Barata.
"next .......welcome Felipe catenazzi....pelengkap puzzle psms.....manyala," tulis @dedisutandi7
"striker dari Argentina," tulis @r10_514614n
"felipe cadenazzi," tulis @fikifahreza19
"Lebih baik kalau pemain asing untuk PSMS tu dari Amerika Latin. Gk pernah mengecewakan," tulis @gunawan3959
"Next striker nya nih," tulis @meme.kinantan
"next striker felicadenazzi kah min?" tulis @teukuhafizriansyah
"kelass kalee medankuu, next keluarga senegara messi," tulis @_farelll.22.
Baca juga: PSMS Medan Mencengangkan: Sukses Beri Tutorial ke Persebaya Surabaya, Target Lama Bajul Ijo Aktor
Felipe Cadenazzi Follow Gabriel Budi
Nama super agen besar langganan Persebaya Surabaya, Gabriel Budi bisa jadi indikasi kedua nyata PSMS Medan bakal launching Felipe Cadenazzi.
Gabriel Budi bisa jadi negosiator antara PSMS Medan dengan Felipe Cadenazzi.
Terlebih, negosiasi yang bakal dilakukan hanya melibatkan Felipe Cadenazzi dengan PSMS Medan.
Hal itu tak terlepas dari status nganggur yang kini sudah melekat pada diri Felipe Cadenazzi usai dilepas oleh klub Uruguay, Defensor FC.

Baca juga: Update Gejolak Jor-joran Transfer PSMS Medan: Eks Sergio Ramos PSM & Mantan Borneo FC Dilaunching
Lantas, bagaimana sejatinya peluang PSMS Medan untuk amankan Felipe Cadenazzi awal musim ini?
Melihat situasi terkini Felipe Cadenazzi, kans PSMS Medan amankan tanda tangannya terbuka lebar.
Pasalnya, Felipe Cadenazzi sudah resmi nganggur per 1 Juli 2025 seusai dilepas Defensor FC.
Musim lalu, Felipe Cadenazzi tampil kurang maksimal dengan hanya bukukan 2 gol dari 9 pertandingan.
Kontradiktif dengan performanya bersama Borneo FC dua musim lalu yang berhasil catatkan 15 gol dari 29 pertandingan.
Bahkan sukses antarkan Borneo FC juara reguler series Liga 1 musim 2023/2024.
Sebelum akhirnya, peluang juara kandas di Championship Series
Dengan masuknya Felipe Cadenazzi yang santer dicurigai dan diharapkan SMeCK, maka peluang Marko Simic untuk merapat ke PSMS Medan abu-abu.
Tak menutup kemungkinan, Marko Simic batal coba didatangkan PSMS Medan untuk arungi Championship 2025/2026.
Profil Felipe Cadenazzi
Tanggal lahir / Umur : 12 Oktober 1991 (32)
Tempat kelahiran : Arroyo Aguiar, Santa Fé Argentin
Tinggi : 1,91 m
Kewarganegaraan : Argentina
Posisi : Penyerang - Depan-Tengah
Kaki dominan : kiri
Agen pemain : PROSPORTS Argentina
Klub Saat Ini : Tanpa Klub
Bergabung : 1 Juli 2025
Kontrak berakhir : -
Catatan Statistik
- Club Atletico Parana: 58 pertandingan, 12 gol, kartu kuning 19, kartu merah 1, dan 4.166 menit bermain.
- Seoul E-Land: 34 pertandingan, 10 gol, 4 assist, 5 kartu kuning, dan 1.896 menit bermain.
- CA Alvarado: 32 pertandingan, 13 gol, 1 assist, 5 kartu kuning, dan 2.401 menit bermain.
- Borneo FC Samarinda: 29 pertandingan, 15 gol, 6 kartu kuning, dan 2.084 menit bermain.
- Quilmes AC: 15 pertandingan, 5 gol, 4 kartu kuning, dan 1.011 menit bermain.
- CA Mitre: 15 pertandingan, 1 gol, 2 kartu kuning, dan 622 menit bertanding.
- CA Brown (Adrogué): 14 pertandingan, 2 gol, 1 assist, 1 kartu kuning dan 688 menit bertanding.
- CD Magallanes: 10 pertandingan, 2 gol, 1 assist, 1 kartu kuning dan 265 menit bertanding.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News