Bursa Transfer PSMS Medan
Indikasi A1 PSMS Medan Segera Launching Berlian Grade Super League: Ada 2, Good Bye Legenda Persija?
Indikasi A1 PSMS Medan segera launching berlian grade Super League, ada 2, good bye legenda Persija Jakarta? SMeCK cek.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
Setelah membuktikan kemampuannya di Argentina, Cadenazzi mencoba peruntungannya di luar negeri.
Kemudian, ia sempat bermain di Liga Uruguay dengan memperkuat Defensor Sporting.
Pengalaman internasional ini memperkaya keterampilan dan pemahamannya tentang berbagai gaya permainan sepak bola.
Setelah beberapa tahun di luar negeri, Cadenazzi kembali ke Argentina dan bergabung dengan Atlético Rafaela.
Di klub ini, ia melanjutkan tren positifnya sebagai pencetak gol andal dan menunjukkan konsistensi permainan yang tinggi.
Dengan kemampuannya beradaptasi dan mencetak gol di berbagai situasi membuat ia menjadi salah satu striker yang diperhitungkan.
Setelah itu, Cadenazzi mencoba peruntungan bermain di Liga 1 Indonesia dengan bergabung ke Borneo FC di musim 2023/2024.
Kemudian Cadenazzi hengkang dari Borneo FC lalu sempat dikaitkan bakal gabung ke PSS Sleman namun tak terealisasi.
Kini Cadenazzi 'naik kasta' dengan bergabung dengan Defensor Sporting Club sejak (21/8/2024).
Sayang, kiprah striker berusia 33 tahun itu bersama Defensor Sporting Club tak berjalan mulus.
Awal musim ini, Cadenazzi dikaitkan dengan klub kasta kedua Liga Indonesia, PSMS Medan.
Profil Felipe Cadenazzi
Tanggal lahir / Umur : 12 Oktober 1991 (32)
Tempat kelahiran : Arroyo Aguiar, Santa Fé Argentin
Tinggi : 1,91 m
Kewarganegaraan : Argentina
Posisi : Penyerang - Depan-Tengah
Kaki dominan : kiri
Agen pemain : PROSPORTS Argentina
Klub Saat Ini : Tanpa Klub
Bergabung : 1 Juli 2025
Kontrak berakhir : -
Baca juga: Aturan Baru Liga 1 Indonesia 2024: Kuota Pemain Asing Bisa 8, Kompetisi Dimulai Agustus
Catatan Statistik
- Club Atletico Parana: 58 pertandingan, 12 gol, kartu kuning 19, kartu merah 1, dan 4.166 menit bermain.
- Seoul E-Land: 34 pertandingan, 10 gol, 4 assist, 5 kartu kuning, dan 1.896 menit bermain.
- CA Alvarado: 32 pertandingan, 13 gol, 1 assist, 5 kartu kuning, dan 2.401 menit bermain.
- Borneo FC Samarinda: 29 pertandingan, 15 gol, 6 kartu kuning, dan 2.084 menit bermain.
- Quilmes AC: 15 pertandingan, 5 gol, 4 kartu kuning, dan 1.011 menit bermain.
- CA Mitre: 15 pertandingan, 1 gol, 2 kartu kuning, dan 622 menit bertanding.
- CA Brown (Adrogué): 14 pertandingan, 2 gol, 1 assist, 1 kartu kuning dan 688 menit bertanding.
- CD Magallanes: 10 pertandingan, 2 gol, 1 assist, 1 kartu kuning dan 265 menit bertanding.\
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News