Liga Spanyol
Marc-Andre ter Stegen Dicopot Jadi Kapten Barcelona, Tolak Skema Licik Potong Gaji
Marc-Andre ter Stegen kehilangan ban kapten Barcelona usai menolak skema medis yang disinyalir akal-akalan klub untuk memotong gajinya.
Penulis: Magang TribunWow
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Ter Stegen menolak karena laporan tersebut tidak sesuai kenyataan.
Ia bersikukuh bahwa masa pemulihannya hanya tiga bulan, bukan empat.
Sang kiper menyebut tindakannya didasari Undang-Undang Perlindungan Data yang melindungi privasi medisnya.
Barcelona kemudian dianggap melakukan langkah "akal-akalan" demi menghemat hingga 49,8 juta euro (Rp 946 milliar) dari total gaji Ter Stegen selama tiga tahun.
Bahkan bonus senilai 3,5 juta euro (Rp 66,4 juta) milik sang kiper untuk musim lalu pun hangus lantaran ia tidak dimainkan di laga terakhir oleh Hansi Flick.
Keputusan tersebut diduga bagian dari taktik klub untuk menghindari kewajiban finansial terhadap pemain.
Dengan situasi yang kian panas ini, masa depan Ter Stegen di Barcelona tampak semakin suram.
Padahal, kiper berusia 33 tahun itu telah menjadi salah satu pilar penting klub selama lebih dari satu dekade, mengantarkan 17 gelar termasuk Liga Champions 2015.
Namun tampaknya, loyalitas di era krisis finansial bukan lagi jaminan bagi siapa pun di Barcelona.
(TribunWow.com/Peserta magang dari Universitas Sebelas Maret/Eka Herdianto B)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News.
Marc-Andre ter Stegen Dicopot Jadi Kapten Barcelona, Tolak Skema Licik Potong Gaji |
![]() |
---|
5 Keputusan Penting yang Harus Dilakukan Pelatih Barcelona Jelang Musim Baru 2025/2026 |
![]() |
---|
Oriol Romeu di Persimpangan: Incaran Girona dan Tim Promosi di Tengah Proses Negosiasi Kepergian |
![]() |
---|
Presiden La Liga Meledak: Tebas Tuding Real Madrid Mau “Membengkokkan” Aturan Liga |
![]() |
---|
Rodrygo Belum Siap Pergi: Bintang Muda Real Madrid Punya Ambisi dan Komitmen untuk Berjuang di Klub |
![]() |
---|