Bursa Transfer Persebaya Surabaya
Bonek Serbu Calon Kuat Ganti Gilson Costa di Persebaya Surabaya, Launching Tinggal Hitungan Waktu?
Bonek serbu calon kuat ganti Gilson Costa, di Persebaya Surabaya, launching tinggal tunggu hitungan waktu? Berikut kansnya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Bonek serbu calon kuat ganti Gilson Costa, di Persebaya Surabaya, launching tinggal tunggu hitungan waktu? Berikut kansnya.
Dilansir TribunWow.com, kandidat kuat pengganti Gilson Costa di lini tengah Persebaya Surabaya kini terendus mengerucut ke satu nama.
Satu nama tersebut kini sudah beri indikasi kuat bakal segera menuju ke Persebaya Surabaya hingga membuat Bonek turut menyerbu Instagram pribadinya.
Ya, sosok gelandang bertahan yang dimaksud tak lain ialah Boubakary Diarra.
Baca juga: Irfan Jaya Membelot ke Persebaya Surabaya? 3 Indikasi Menyeruak ke Permukaan, Bonek Cek Bocorannya
Baca juga: Super Berlian Transfer Persebaya Surabaya: Mantan Kesayangan Bonek-Bonita Kans Comeback karena Teco
Santer menguatnya Boubakary Diarra ke Persebaya Surabaya tak terlepas dari keputusannya angkat kaki dari tim yang membesarkan namanya di Liga 1, PSIS Semarang.
Pengumuman itu disampaikan secara langsung oleh Boubakary Diarra di Instagram pribadinya @b.diarra21, Sabtu (17/5/2025).
"Dengan penuh haru , saya mengumumkan bahwa saya akan meninggalkan klub ini. Setelah dua musim yang penuh emosi, pembelajaran, dan momen-momen luar biasa.
Tahun pertama saya di sini sangat luar biasa. Saya disambut seperti keluarga sendiri, saya bisa mengekspresikan diri di lapangan, berkembang, dan mengalami banyak momen indah. Semua itu akan saya kenang selamanya.
Sayangnya, musim terakhir ini cukup sulit karena situasi klub. Saya berharap bisa memberikan lebih banyak kontribusi di lapangan, namun di tengah semua kesulitan, saya akan selalu mengingat kebersamaan dan semangat yang kita tunjukkan di setiap momen.
Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada rekan-rekan setim, staf, manajemen, para pendukung, dan semua yang telah menjadikan perjalanan ini begitu berkesan. Berkat kalian semua, saya tumbuh bukan hanya sebagai pemain, tetapi juga sebagai pribadi.
Terima kasih yang tulus juga dari saya dan keluarga atas sambutan hangat sejak awal kami datang. Meski banyak rintangan, kami akan pulang dengan kenangan indah dan pertemanan yang tak terlupakan.
Terima kasih untuk segalanya #yohisoyoh," tulis Boubakary Diarra.
Angkat kakinya Boubakary Diarra dari PSIS Semarang menguatkan kabar sebelumnya yang menyeruak.
Di mana, santer dikabarkan, manuver tim asal Jawa Timur bakal membuat Boubakary Diarra bertahan di Liga 1 musim depan.
Kabar masuknya Boubakary Diarra ke dalam lis belanja tim asal Jawa Timur diungkap oleh akun Instagram seputar sepak bola Indonesia, @serdadumerahputih_1945, Jumat (4/4/2025).
"Gelandang box to box milik PSIS Semarang yaitu Boubakary Diarra dikabarkan sedang didekati tim asal Jawa Timur," tulis @serdadumerahputih_1945.
Lantas, tim Jatim manakah yang kans dimaksud tengah goda Boubakary Diarra agar out dari PSIS Semarang awal musim nanti?
Merujuk pada kondisi kedalaman tim, Persebaya Surabaya dan Persik Kediri yang lebih berpotensi untuk mendatangkan Boubakary Diarra musim depan ketimbang Arema FC.
Pasalnya, Arema FC sudah memiliki gelandang setipe dengan Boubakary Diarra pada diri Pablo Oliveira.
Sementara untuk Persebaya Surabaya dan Persik Kediri berpotensi memasukkan Boubakary Diarra seusai lini tengah mereka alami permasalahan.
Di skuad Persebaya Surabaya, nama Gilson Costa diprediksi kuat bakal didepak awal musim nanti.
Performa buruknya di musim ini sudah jadi bukti kuat bagi Persebaya Surabaya untuk mencari pengganti Gilson Costa awal musim nanti.

Baca juga: Sinyal Jateng Mulai Gayeng: Persis Solo & Persijap Jepara Dibuat Memanas, Bintang Persebaya Otaknya
Sementara di kedalaman skuad Persik Kediri, meski memiliki Ousmane Fane dan Rohit Chand, keduanya tampil buruk di musim ini.
Bicara peluang, baik Persebaya Surabaya dan Persik Kediri memiliki kans yang sama-sama terbuka lebar selepas status nganggur yang disandang Boubakary Diarra.
Praktis, Persebaya Surabaya maupun Persik Kediri bisa mendatangkannya secara cuma-cuma alias gratisan.
Namun, dibandingkan Persik Kediri, manuver Persebaya Surabaya ditaksir bakal lebih menarik hati gelandang berusia 30 tahun itu.
Faktor konsistensi Persebaya Surabaya di papan atas dan jadi pesaing juara jadi penyebab utamanya.
Terlebih, Bonek pun sudah yakin Boubakary Diarra bakal merapat ke Persebaya Surabaya musim depan.
Hal itu dapat dilihat pada kolom komentar postingan perpisahan pemain bernomor punggung 21 itu di PSIS Semarang.
"Welcome to PERSEBAYA," tulis @putrasaputra530
"Welcome to (emoji hijau)," tulis @fry19.27
"Persebaya is waiting for you, if the management is interested in you... we are ready to welcome you at the Bung Tomo Stadium," tulis @_baihaki29
"otw melon emoji hijau?" tulis @rfkyaf
"@officialpersebaya angkut," tulis @ugint808
"Welcome bro @b.diarra21 Persebaya Surabaya," tulis @benywhyudi27
Menarik dinantikan realisasi kedatangan Boubakary Diarra ke Persebaya Surabaya, akankah benar terjadi atau hanya rumor semata.
Baca juga: Mohammed Rashid Diserbu Suporter Asing: Persebaya Surabaya & Bonek Yakin Ikhlas? Bhayangkara Intai
Profil Boubakary Diarra
Dilansir transfermarkt.com, berikut profil Boubakary Diarra:
Nama lengkap : Boubakary Diarra
Tanggal lahir / Umur : 30 Agustus 1993 (30)
Tempat kelahiran : Villepinte
Tinggi : 1,87 meter
Kewarganegaraan : Prancis - Mali
Posisi : Gelandang bertahan
Posisi lain : Gelandang serang dan tengah
Kaki dominan : Kanan
Agen pemain : Ressy Enterprise
Klub saat ini : PSIS Semarang
Bergabung : 1 Juli 2023
Kontrak berakhir : 2026
Perpanjangan kontrak : 10 Juni 2024
Harga pasaran saat ini : Rp 5,65 miliar
Statistik Karier Boubakary Diarra
- Mosta FC: 38 pertandingan, 2 gol, 3 assist, 6 kartu kuning, 3.303 menit bermain.
- Varzim SC: 17 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 5 kartu kuning, 1.209 menit bermain.
- FC Rieti 1936: 18 pertandingan, 1 gol, 1 assist, 1 kartu kuning, 1.386 menit bermain.
- CD Cova Piedade: 34 pertandingan, 3 gol, 1 assist, 4 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua, 1 kartu merah, 2.298 menit bermain.
- SC Covilha: 103 pertandingan, 5 gol, 1 assist, 26 kartu kuning, 2 kartu kuning kedua, 7.379 menit bermain.
- FK Kruoja: 14 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 4 kartu kuning, 713 menit bermain
- AC Bra: 18 pertandingan, 1 gol, 0 assist, 6 kartu kuning, 1.057 menit bermain.
- Torino Primavera: 52 pertandingan, 3 gol, 0 assist, 9 kartu kuning, 3.258 menit bermain
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News