Liga 1
PSIS Kian Dekat dengan Jurang Degradasi, Rumah Bos Laskar Mahesa Jenar Dilempari Bunga oleh Suporter
Rumah bos PSIS Semarang sempat dilempari bunga oleh suporter pasca Laskar Mahesa Jenar kini kian dekat dengan jurang degradasi Liga 1 2024.
Penulis: Aulia Majid
Editor: auliamajd
TRIBUNWOW.COM - Buntut PSIS Semarang yang kini kian dekat dengan jurang degradasi Liga 1 2024, rumah bos dari Laskar Mahesa Jenar yakni Yoyok Sukawi sempat dilempari bunga oleh oknum suporter.
PSIS Semarang diketahui kini berada di posisi juru kunci klasemen sementara Liga 1 2024 seusai dikalahkan oleh PSS Sleman di pekan ke-32, Jumat (9/5) kemarin.
PSIS Semarang yang menjamu PSS Sleman di Stadion Jatidiri, Semarang harus kalah 1-2 oleh PSS Sleman.
Baca juga: Klasemen Liga 1 2024: Persib Paksa Hasil Imbang, Barito Putera, PSIS, hingga PSS Masih Belum Aman
Buntut kekalahan PSIS Semarang tersebut, Laskar Mahesa Jenar kini semakin kecil peluangnya untuk bertahan di Liga 1 2024.
Dari 32 laga, PSIS Semarang hanya mengoleksi 25 poin saja.
Dengan dua laga sisa di Liga 1 2024, poin maksimal yang bisa diraih oleh PSIS Semarang hanyalah 31.
Sedangkan Semen Padang yang ada di peringkat ke-16 klasemen sementara Liga 1 2024, yang mana juga belum berada di posisi yang aman dari degradasi, memiliki 31 poin yang sama seperti PSIS Semarang.
Praktis, terjatuhnya PSIS Semarang ke Liga 2 tampaknya tinggal menunggu waktu saja.
Rentetan hasil minor PSIS Semarang di Liga 1 2024 ternyata membuat beberapa oknum suporter geram.

Baca juga: Kalah Ngenes dari PSS, PSIS Langsung Disorot Tajam, Panser-Snex Legowo, 1 Mantan Beri Reaksi Menohok
Pasca kekalahan PSIS Semarang dari PSS Sleman dan kini tinggal menunggu waktu untuk turun kasta, rumah dari bos Laskar Mahesa Jenar Yoyok Sukawi sempat dilempari bunga oleh oknum suporter.
Melansir dari cuitan akun X @ForzaPSIS pada Jumat (9/5), tampak ratusan suporter tengah berdiri di depan gerbang rumah yang dinarasikan sebagai tempat tinggal Yoyok Sukawi.
"Rumah Yoyok Sukawi, CEO PSIS dilempari bunga oleh suporter PSIS setelah hampir membawa Lolos ke Liga 2 untuk musim depan," unggah akun @ForzaPSIS dan sudah ditonton sebanyak 120 ribu kali saat artikel ini diturunkan.
Sosok Yoyok Sukawi memang kerap menjadi sorotan dan target kritikan atas performa PSIS Semarang yang bisa dibilang cukup kontras jika dibandingkan dengan musim lalu.
Terlebih, PSIS Semarang juga sempat dihempas isu finansial, keterlambatan gaji, hingga pemain yang ingin hengkang di akhir musim.
Beberapa pemain asing PSIS Semarang seperti Evandro Brandao dan Roger Bonet sempat hengkang lebih cepat dari kontrak mereka karena keterlambatan gaji.