Kunci Jawaban
Simak Kunci Jawaban Pendidikan Agama Islam Kelas 6 SD/MI Kurikulum Merdeka Halaman 35
Berikut ini kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 6 SD/MI Kurikulum Merdeka halaman 35.
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Berikut ini kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 6 SD/MI Kurikulum Merdeka halaman 35, yang disusun oleh Nazirwan dkk terbitan Kemdikbudristek tahun 2022.
Dalam buku pelajaran PAI kelas 6 SD/MI Kurikulum Merdeka halaman 35 ini, terdapat latihan soal bab 2.
Pada soal itu, siswa diminta untuk memberikan jawaban dari pertanyaan yang telah terlampir.
Dalam soal tersebut, siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah terlampir.
Kunci Jawaban PAI Kelas 6 SD/MI Kurikulum Merdeka Hal 35
Cermati gambar berikut!

Baca juga: Cek Kunci Jawaban Kimia untuk SMA Kelas 12 Soal Ayo Cek Pemahaman Bab 4 Halaman 187-188
Aktivitasku
Ceritakan secara singkat gambar diatas sesuai dengan apa yang pernah kalian alami dalam kehidupan sehari-hari!
Jawaban:
Memohon ampun kepada Allah adalah suatu tindakan yang sangat penting dalam kehidupan seorang Muslim.
Ini adalah cara kita untuk kembali kepada Allah setelah melakukan kesalahan atau dosa, baik yang kita sadari maupun yang tidak kita sadari.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering kali melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan ajaran agama, seperti berkata kasar, berbohong, atau bahkan melalaikan ibadah.
Namun, Allah adalah Maha Pengampun dan selalu membuka pintu ampunan-Nya bagi siapa saja yang memohon dengan tulus.
Salah satu pengalaman tersebut, ketika saya merasa sangat lelah dan tertekan. Pekerjaan yang menumpuk, masalah pribadi, dan kesibukan membuat saya kehilangan fokus pada kewajiban agama saya.
Salah satunya adalah salat yang saya tunda-tunda karena merasa tidak punya waktu. Hari itu, saya merasa sudah sangat jauh dari Allah, bahkan ketika saya mengingatnya, hati saya terasa gundah.
Sore itu, saya merenung sejenak dan menyadari betapa banyak waktu yang saya sia-siakan. Saya merasa sangat bersalah karena sering mengabaikan ibadah-ibadah yang seharusnya saya prioritaskan. Tanpa sadar, saya telah melupakan pentingnya untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah, meskipun kesibukan kehidupan seolah menuntut perhatian saya.
Saya pun mengambil wudhu dan langsung melaksanakan salat. Dalam salat itu, saya memohon ampun dengan penuh penyesalan, meminta maaf atas segala kelalaian, dosa, dan kekhilafan yang telah saya lakukan. Saya berkata kepada Allah, "Ya Allah, aku menyesal atas segala dosa dan kesalahanku. Ampunilah aku, karena Engkaulah yang Maha Pengampun."
Saat itu, saya merasa ada kedamaian yang datang setelah memohon ampun. Rasa bersalah yang tadinya mengganggu saya perlahan menghilang, dan saya merasa lebih ringan. Setelah salat, saya berusaha untuk lebih serius dalam menjalani ibadah dan memperbaiki diri. Saya sadar bahwa Allah sangat dekat dengan hamba-Nya, dan Dia selalu siap menerima taubat dengan kasih sayang-Nya.
Pengalaman itu mengajarkan saya untuk tidak ragu memohon ampun kepada Allah, karena Dia Maha Pengampun. Sebagai manusia, kita pasti sering berbuat salah, tapi yang terpenting adalah selalu kembali kepada-Nya dengan tulus dan memperbaiki diri.
*) Disclaimer:
- Artikel ini diperuntukkan kepada orang tua untuk melakukan proses panduan belajar anak
- Sebelum melihat kunci jawaban, siswa diminta untuk memberikan jawabannya sendiri, setelah itu gunakan artikel itu untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.
(TribunWow.com)