Breaking News:

Ramadan 2025

Bacaan Niat Puasa Ramadhan dan Terjemahannya, Bolehkah Dibaca saat Sahur sebelum Waktu Imsak?

Simak bacaan niat untuk menjalankan Puasa Ramadhan sebelum imsak atau azan Subuh.

Magang TribunWow - Risabila
Ilustrasi doa, sahur, puasa, dan bulan Ramadhan - Simak bacaan niat untuk menjalankan Puasa Ramadhan sebelum imsak atau azan Subuh. 

TRIBUNWOW.COM - Untuk menjalankan puasa Ramadhan, harus diawali dengan niat puasa.

Niat puasa dibaca di saat waktu sahur.

Dengan melakukan sahur, maka kita semua bisa lebih kuat dalam menjalankan puasa selama bulan Ramadhan.

Batasan waktu sahur saat Puasa Ramadhan menjadi perhatian sebagian masyarakat yang bingung, antara saat imsak atau saat azan Subuh.

Baca juga: Kumpulan 30 Kata Mutiara Selamat Puasa Ramadhan, Marhaban yaa Ramadhan Cocok Dikirim Lewat Medsos

Hal ini lantaran ada sebagian masyarakat yang sering terlambat bangun untuk sahur.

Lalu saat mereka makan, tiba-tiba azan Subuh berkumandang.

Sebagian masyarakat ada yang langsung berhenti makan sahur saat mendengar suara azan Subuh.

Namun, ada juga yang baru berhenti saat azan subuh selesai dikumandangkan, atau di tengah-tengah azan.

Lantas bagaimana hukum makan dan minum sahur atau bersantap sahur meski waktu Imsak telah lewat?

Dosen Fakultas Syariah IAIN Surakarta, Shidiq M.Ag menjelaskan, waktu imsak yang dipraktikkan pada masyarakat Indonesia ini mengacu pada kehati-hatian agar tidak terlewat batas saat melakukan santap sahur.

Biasanya, jadwal Imsak di Indonesia diterapkan dengan mengatur waktu sekitar 10 menit sebelum azan subuh dikumandangkan.

"Pada prinsipnya setelah imsak itu kita masih boleh makan dan minum, mengapa demikian, karena imsak yang dipraktikkan oleh masyarakat di Indonesia itu sebetulnya bukan menandakan masuknya waktu fajar."

"Padahal masa menahan dari makan dan minum itu menurut mayoritas ulama atau jumhur ulama' itu mulai berlaku setelah terbitnya fajar," kata Shidiq.

Baca juga: Niat dan Tata Cara Mandi Wajib saat Bulan Puasa, Lebih Baik Dilakukan Sebelum atau Setelah Sahur?

Shidiq menjelaskan, dasar dari hal itu terdapat dalam surat Al-Baqarah ayat 187.

ۚ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْأَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْأَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ

Halaman
123
Tags:
bacaan niatPuasaRamadhanSahur
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved