Ramadan 2025
Tanya Ustaz: Apakah Ada Keutamaan Kirim Pesan Maaf-maafan saat Ramadhan? Simak Penjelasannya
Simak penejelasan mengenai manfaat mengirim pesan maaf-maafan saat Ramadhan, apakah terdapat keutamaan di dalamnya atau tidak.
Penulis: Magang TribunWow
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM- Simak penejelasan mengenai manfaat mengirim pesan maaf-maafan saat Ramadhan, apakah terdapat keutamaan di dalamnya atau tidak.
Ramadhan bukan hanya bulan dimana umat muslim meningkatkan amal kebaikan, tetapi juga momen untuk mempererat tali silaturahmi dan membersihkan hati.
Tradisi yang semakin berkembang di masyarakat adalah saling mengirim pesan maaf-maafan menjelang atau selama Ramadan.
Namun, apakah tradisi ini memiliki keutamaan dalam ajaran Islam? Simak penjelasan berikut ini:
Baca juga: Tanya Ustaz: Apa Hukumnya Banyak Tidur saat Bulan Ramadhan? Simak Penjelasannya
Dikutip dari kanal YouTube Tribunnews Wahid Ahmadi menjelaskan bahwa mengirim pesan maaf-maafan saat Ramadhan tidak memiliki keutamaan dalam konteks ajaran agama islam.
"Sebetulnya tidak ada aturan semacam itu. Ya kalau keutamaan ada manfaatnya" ujarnya.
Wahid Ahmadi juga menjelaskan bahwa salah satu manfaat dari mengirim pesan maaf-maafan saat bulan Ramadan adalah meningkatnya komunikasi antara sesama Muslim.
Tradisi ini dapat menjadi jembatan untuk mempererat hubungan, serta menghilangkan kesalahpahaman.
Dengan saling memaafkan dan mendoakan satu sama lain, umat Islam dapat menjalankan ibadah puasa dengan hati yang lebih bersih, serta bebas dari dendam atau beban emosional.
Selain itu, kebiasaan ini juga dapat memperkuat nilai persaudaraan dalam Islam, sehingga Ramadan menjadi momentum yang benar-benar membawa berkah dan kedamaian bagi semua umat muslim.
"Ya mungkin ada manfaatnya karena orang kalau ada komunikasi baik, dia minta maaf, dia minta doa restunya, itu akan membuat hati yang akan menerima juga menjadi lebih lapang dada."
"Akan merasa lebih dekat dan dianggap, itu membuat suasana hati menjadi lebih bagus. Itu manfaatnya" ujar Wahid Ahmadi.
Baca juga: Tanya Ustaz, Mencicipi Makanan Apakah Membatalkan Puasa? Simak Penjelasan Hukumnya
Namun, Wahid Ahmadi juga menegaskan bahwa mengirim pesan maaf-maafan saat Ramadan bukanlah suatu ajaran agama yang memiliki dasar dalil yang mengharuskannya.
Artinya, tidak ada kewajiban bagi seorang Muslim untuk meminta maaf terlebih dahulu agar puasanya menjadi sah.
Puasa tetap sah meskipun seseorang belum meminta atau menerima maaf dari orang lain.
Kapan Batas Terakhir Bayar Zakat Fitrah Ramadhan? Simak Waktu yang Dianjurkan hingga Bacaan Niatnya |
![]() |
---|
Bacaan Doa Niat Mandi Wajib untuk Pria dan Wanita, Lengkap dengan Tata Cara Mandi Junub |
![]() |
---|
Jadwal Imsakiyah dan Azan Subuh Kota Semarang, Puasa Ramadhan Hari Ini, Sabtu 29 Maret 2025 |
![]() |
---|
Jadwal Imsakiyah Jabodetabek Ramadhan Hari Ini, Sabtu 29 Maret 2025, Dilengkapi Resep Soto Sulung |
![]() |
---|
Hari Ini Terakhir Sholat Malam Lailatul Qadar 29 Ramadhan 2025, Cek Tata Cara dan Doa Niatnya |
![]() |
---|