Kunci Jawaban
Simak Kunci Jawaban Sejarah Kebudayaan Islam untuk Kelas 7 Kurikulum Merdeka Halaman 34
Berikut ini kunci jawaban Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) untuk kelas 7 Kurikulum Merdeka halaman 34.
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Yonatan Krisna
TRIBUNWOW.COM - Berikut ini kunci jawaban Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) untuk kelas 7 Kurikulum Merdeka halaman 34:
- Bagaimana Proses pengangkatan Nabi Muhammad sebagai nabi dan rosul?
Jawaban: Nabi Muhammad diangkat menjadi nabi dan rasul oleh Allah SWT pada usia 40 tahun, tepatnya pada malam ke-17 Ramadan tahun 610 M. Pengangkatan ini ditandai dengan turunnya wahyu pertama, yaitu Surat Al-Alaq ayat 1-5 di Gua Hira.
- Apa prioritas dakwah Nabi Muhammad selama di Mekah?
Jawaban: Prioritas dakwah Nabi Muhammad di Mekah adalah memurnikan akidah, mengajak kembali ke tauhid, dan memperbaiki akhlak manusia.
- Bagaimana respon masyarakat Mekah terhadap dakwah Nabi Muhammad?
Jawaban: Kaum kafir Quraisy menolak dan menentang ajaran Islam yang dibawa oleh Rasulullah Saw. Penolakan dan penentangan ini dipelopori oleh tokoh-tokoh kafir Quraisy, di antaranya Abu Lahab, Abu Jahal dan Abu Sufyan.
- Apa tantangan dan rintangan yang dihadapi Nabi Muhammad Saw?
Jawaban: Nabi Muhammad SAW menghadapi banyak tantangan dan rintangan saat berdakwah, di antaranya:
- Penolakan dari kaum Quraisy
- Ancaman, penyiksaan, dan pembunuhan para sahabat
- Diboikot secara menyeluruh
- Perlakuan buruk ketika hijrah ke Thaif
- Kesepakatan untuk membunuh Nabi
- Tekanan emosional
- Kurangnya dukungan formal
- Risiko sosial-ekonomi
- Sebutkan faktor kesuksesan dakwah nabi di Mekah?
Jawaban: Dakwah Nabi Muhammad SAW di Mekah berhasil karena beberapa faktor, di antaranya:
- Akhlak mulia: Rasulullah SAW memiliki akhlak mulia yang tercerminkan dalam Al-Qur'an. Beliau mampu menunjukkan kemuliaan akhlak kepada semua orang, baik sahabat maupun musuh.
- Perjuangan ulet: Rasulullah SAW memiliki perjuangan yang ulet, penuh ketabahan, dan kesabaran.
- Kesiapan mental: Rasulullah SAW siap menerima risalah dakwah. Beliau memiliki sifat mandiri dan jiwa yang matang.
- Sandaran vertikal: Rasulullah SAW memiliki hubungan yang kuat dengan Allah. Beliau curhat, mengadu, dan berharap kepada Allah.
- Keteladanan: Rasulullah SAW selalu melakukan apa yang diperintahkan kepada umatnya.
- Mampu memberdayakan: Rasulullah SAW memberdayakan sahabat-sahabatnya yang memiliki potensi.
- Strategi dakwah: Rasulullah SAW berdakwah secara personal dan tertutup, membentuk kader dakwah, dan melatih praktek ibadah di rumah al-Arqam bin Abil.
(*)