Liga 1
5 Pelatih Pengangguran Grade A Opsi Jalan Pintas Persebaya, Arema & PSS Sleman: Punya Label Jawara
Lima pelatih pengangguran grade A opsi jalan pintas Persebaya Surabaya, Arema FC dan PSS Sleman, semua punya label jawara.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
2. Pieter Huistra (Belanda)
Pieter Huistra tercatat memiliki rekam jejak mentereng dengan pernah duduki kursi Direktur Teknik dan Pelatih Timnas Indonesia.
Tercatat, Pieter Huistra pernah menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia pada Mei sampai dengan Desember 2015.
Untuk jabatan Dirtek, pernah dicatatkan Pieter Huistra pada Desember 2014 sampai dengan Desember 2015.
Selain itu, kiprah menterengnya musim lalu bersama Borneo FC yang sukses juarai Liga 1 reguler series.
Sayang, mereka gagal angkat trofi karena adanya sistem championship series yang pada akhirnya membuat Persib Bandung yang sukses rengkuh gelar.
Bersama Borneo FC, Pieter Huistra catatkan 72 pertandingan.
Dengan rasio kemenangan lebih besar ketimbang kekalahan yakni 38 kali menang, 19 kali kalah fan hanya 15 kali menelan hasil seri.
Catatan yang tentu sudah cukup bagi Persebaya Surabaya, Arema FC dan PSS Sleman untuk mempertimbangkan sosoknya.
Terlebih, status Pieter Huistra saat ini resmi menganggur seusai didepak oleh Borneo FC.
Sehingga, kans Persebaya Surabaya, Arema FC dan PSS Sleman untuk mendatangkan Pieter Huistra secara gratisan terbuka lebar.

Baca juga: Arema & Persebaya Rasa Madura United? Eksodus Sappe Kerab Semakin Nyata, 5 Kans Jadi Properti Panas
Prestasi Pieter Huistra
Pakhtakor Tashkent : 2x trofi Uzbek Champion ( 2020/2021 dan 2021/2022).
Profil Pieter Huistra
Nama Lengkap : Pieter Egge Huistra
Tanggal Lahir : 18 Januari 1967
Tempat Kelahiran : Goenga, Belanda
Usia : 57 Tahun
Kewarganegaraan : Belanda
Avg. Syarat sebagai pelatih : 1,57 Tahun
Klub saat ini : Tanpa Klub
Formasi yang disukai : 4-2-3-1 Defending
3. Robert Rene Alberts (Belanda)
Pelatih asal Belanda, Robert Alberts, juga bisa dipertimbangkan sebagai opsi Persebaya Surabaya, Arema FC dan PSS Sleman.
Pasalnya, selepas pergi dari Persib Bandung, Robert Alberts tercatat masih belum menerima pinangan dari tim manapun.
Sehingga, kans Persebaya Surabaya, Arema FC dan PSS Sleman untuk menggodanya merapat terbuka lebar.
Terlebih, Robert Alberts memiliki segudang pengalaman di gelaran Asia.
Bahkan, Robert Alberts juga pernah menahkodahi Timnas Korea Selatan kelompok usia.
Tak hanya itu, kemampuan Robert Alberts yang pernah hampir memberikan gelar juara untuk PSM Makassar dan Persib Bandung bisa jadi pertimbangannya.
Deretan Prestasi
1. Juara Singapura Cup (2 kali): Home United 1999/2000 dan 2000/2001
2. Liga Singapura: Home United 1998/1999
3. Juara Liga Indonesia: Arema Indonesia 2009/2010.

Baca juga: Nasib Sosok Rp 1,30 Miliar Bekas Idola PSS Sleman: Pilih Out Ketimbang Degradasi ke Liga 3, BCS Cek
4. Milomir Seslija (Bosnia Herzegovina)
Keempat, ada pelatih asal Bosnia Herzegovina yang malang melintang di Liga 1 yang juga eks Arema FC, Milomir Seslija.
Milomir Seslija merupakan pelatih grade A yang belum lama ini harus puas menganggur setelah didepak Persis Solo.
Berhasil bangkitkan Persis Solo di putaran kedua Liga 1 2023/2024 dan finish di posisi ke-8 klasemen akhir.
Pada percobaan kedua nasibnya apes dan membuatnya kehilangan kursi penting di Persis Solo.
Meski begitu, pengalaman apiknya bersama Arema FC, Borneo FCdan Persis Solo musim lalu layak dipertimbangkan Persebaya Surabaya, Arema FC dan PSS Sleman sebagai dasar penunjukkannya.
Status menganggur Milomir Seslija membuat PSS Sleman bakal dengan mudah mendatangkan sang pelatih kenamaan tersebut.
Prestasi Milomir Seslija
2018/2019: Piala Presiden (Arema FC)
2022/2023: Maziya SR&C
5. Sergio Farias (Brasil)
Mantan pelatih Persija Jakarta asal Brasil, Sergio Farias juga bisa masuk pertimbangan Persebaya Surabaya, Arema FC dan PSS Sleman.
Meski hanya berjalan singkat bersama Persija Jakarta, Sergio Farias tentu saja sudah sedikit banyak tahu tentang karakteristik sepak bola Indonesia.
Pengalamannya melatih klub besar di Asia seperti Pohang Steelers, Al Ahli, Al-Wasl, dan Suphanburi FC dan Al-Hilal bisa jadi bahan pertimbangan Persebaya Surabaya, Arema FC dan PSS Sleman untuk memboyong Sergio Farias.
Selain itu, Sergio Farias juga diketahui pernah melatih Timnas U17 Brasil pada 2001 sampai 2002 lalu.
Terkini, Sergio Farias nganggur seusai didepak oleh klub Liga Utama Kuwait bersama Kazma SC.
Sehingga Persebaya Surabaya, Arema FC dan PSS Sleman berpotensi besar bisa mendatangkannya dengan skema bebas transfer.

Deretan Prestasi
1. Juara Liga Dua Brasil/ Campeonato Brasil Serie: Uniao Agricola Barbarense FC 2004/2005
2. Juara Liga Korea Selatan/K-League : Pohang Steelers 2006/2007
3. Juara Korean League Cup Winner: Pohang Steelers 2006/2007
4. Juara Piala Korea Selatan/South Korean Cup Winner : Pohang Steelers 2007/2008
5. Juara AFC Champions League : Pohang Steelers 2008/2009.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News