Timnas Indonesia
Buntut Marc Klok Sebut Shin Tae-yong Diktator, Eks Asisten Timnas Indonesia Meradang: Sangat Kecewa
Eks asisten di Timnas Indonesia dibuat meradang dengan pernyataan Marc Klok yang menyebut Shin Tae-yong adalah seorang yang diktator.
Editor: auliamajd
TRIBUNWOW.COM - Buntut pernyataan Marc Klok yang menyebut Shin Tae-yong adalah seorang yang diktator, eks asisten pelatih Timnas Indonesia Kim Jong-jin dibuat meradang.
Belakangan, Marc Klok sempat menyebut Shin Tae-yong adalah seorang diktator tak lama setelah pria asal Korea Selatan tersebut dipecat Timnas Indonesia.
Buntutnya, pernyataan Marc Klok tersebut sempat viral meski tak ditanggapi oleh Shin Tae-yong yang baru saja kehilangan pekerjaannya di Timnas Indonesia kala itu.
Baca juga: Update Harga Pasaran Timnas Indonesia setelah Gagal di Piala AFF 2024, Mees Hilgers Masih Termahal?
Kini, asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, yakni Kim Jong-jin langsung menyemprot balik pernyataan Marc Klok tersebut.
Disebutkan oleh Kim Jong-jin, Marc Klok ternyata membuat Shin Tae-yong jadi kecewa.
Lebih lanjut lagi, pernyataan Marc Klok tersebut dinilai oleh Kim Jong-jin adalah sebuah kebohongan.
"Dia (Shin Tae-yong) tidak bisa berkata-kata, dia tidak tahu bagaimana harus bereaksi , salah satu pemainnya sendiri melakukan ini padanya."
"Oke, kalau dia mengatakan sesuatu yang benar tentang coach Shin, oke Coach Shin membuat kesalahan ketika dia bersama tim, maka itu tidak masalah, tentu kamu harus menerimanya dan jalan terus."
"Tapi saat kita justru mendengar banyak sekali kebohongan."

Baca juga: Sosok Rp 4,78 M di Timnas Indonesia Kesengsem dengan Kreator Persija, Jakmania Langung Beri Godaan
"Ya dia (Shin Tae-yong) sangat kecewa," ujar eks asisten pelatih Timnas Indonesia, Kim Jong-jin dikutip dari YouTube Close The Door via BolaSport.com, Rabu (22/1).
Lebih lanjut lagi, Kim Jong-jin menyebut Shin Tae-yong memilih diam tak membalas pernyataan Marc Klok karena tak ingin merusak momentum Timnas Indonesia.
Dalam waktu dekat, Timnas Indonesia akan bertarung lagi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Australia dan Bahrain pada bulan Maret 2025 mendatang.
"Sepak bola Indonesia saat ini akan memasuki masa yang sangat krusial menurut saya."
"Kita sedang bermain di kualifikasi Piala Dunia Putaran Ketiga."
"Jika kita bermain bagus, kita masuk ke piala dunia sesederhana itu kan, kami punya empat pertandingan lagi untuk dimainkan."