Liga 1
Romansa Senasib Bumi Mataram: Persis Solo-PSS Ada di Papan Bawah, Pelatih Asing Auto Diistirahatkan
Dua tim Bumi Mataram, Persis Solo dan PSS Sleman sama-sama mengalami nasib identik di pertengahan Liga 1 2024 ini.
Penulis: Aulia Majid
Editor: Elfan Fajar Nugroho
lihat foto
Wagner Lopes yang awal musim ditunjuk untuk menggantikan Risto Vidakovic hanya mempersembahkan satu kemenangan, dua hasil imbang, dan empat kekalahan untuk PSS Sleman di Liga 1 2024.
Melirik dari unggahan Instagram @ngapakfootball pada Rabu (2/10) lalu, rumornya PSS Sleman akan mengistirahatkan Wagner Lopes.
"Managemen PSS Sleman mengambil keputusan untuk mengistirahatkan pelatih mereka, Wagner Lopes son," tulis akun seputar gosip transfer sepak bola Indonesia tersebut.
Sebelum rumor Wagner Lopes tersebut mencuat, PSS Sleman sempat mendapat protes keras dari pendukungnya, yakni BCS yang menyegel kantor dari Super Elja pada Senin (30/9) kemarin.
Praktis, kini Persis Solo dan PSS Sleman bakal sibuk mencari pelatih baru seiring diistirahatkannya Milomir Seslija dan Wagner Lopes dari Liga 1 2024.
Baca juga: Wagner Lopes Out? Batang Hidungnya Tak Terliat di Sesi Latihan PSS Sleman, Slemania-BCS Bereaksi
Kritikan Keras BCS kepada PSS Sleman: Kantor Super Elja Kini Disegel
Kritikan keras pendukung PSS Sleman di Liga 1 2024, yakni Brigata Curva Sud (BCS) berpotensi membuat sosok pelatih Wagner Lopes mundur dari jabatannya di Super Elja.
Belakangan, BCS tengah mengambil tindakan untuk memprotes PSS Sleman yang tampil angin-anginan dalam tujuh pertandingan Liga 1 2024.
Lewat Instagram @bcsxpss.1976 pada Senin (30/9) kemarin, tampak kelompok pendukung PSS Sleman tersebut telah menyegel kantor dari Super Elja.
"Mendesak Manajemen untuk Memberikan Pertanggungjawaban atas Janji-janji yang Diucapkan @pssleman," tulis BCS lewat Instagram resminya yang menjadi bentuk protes kepada manajemen PSS Sleman.
Dalam foto yang dibagikan, tampak kantor PSS Sleman yang terletak di Ngaglik, Kabupaten Sleman tersebut tengah digembok pagarnya oleh BCS.
Tampak, ada sebuah spanduk bertuliskan "Bangunan ini disegel karena janji-janji yang tidak ditepati" terpampang di depan pagar kantor PSS Sleman.
Hingga artikel ini diterbitkan, PSS Sleman belum memberikan respons terkait adanya penyegelan kantornya oleh BCS tersebut.
Namun, buntut adanya desakan keras dari suporter berpotensi membuat PSS Sleman melakukan evaluasi secara besar-besaran.
Satu evaluasi yang berpotensi terjadi di PSS Sleman ialah mendepak pelatih asal Brasil berpaspor Jepang, yakni Wagner Lopes.
