India Konfirmasi Jenis Cacar Monyet Baru, Langsung Kerahkan 35 Laboratorium untuk Observasi

TRIBUNWOW.COM - India mengonfirmasi kasus pertama jenis monkey pox (mpox) yang lebih mematikan pada minggu lalu.

Mengutip dari cnn.com pada Kamis (26/9/2024), negara tersebut mengonfirmasi bahwa telah ditemukan jenis mpox baru yaitu strain virus klade 1b.

Virus tersebut terdeteksi pada tubuh seorang pria berusia 38 tahun yang sebelumnya melakukan perjalanan ke Dubai.

Petugas kesehatan India masih melakukan observasi terhadap 29 teman dan anggota keluarga pasien, serta 37 penumpang yang berada di penerbangan yang sama.

Namun, hingga kini mereka tidak menunjukkan gejala apa pun.

Baca juga: Ciri-ciri dan Gejala Cacar Monyet Berdasarkan Penjelasan Kemenkes, Waspadai Ruam pada Kulit

Menteri Kesehatan India, Veena George, memberikan pujian terhadap sistem perawatan kesehatan di India karena berhasil mendeteksi virus tersebut.

George mengonfirmasi temuan kasus mpox di distrik Malappuran termasuk dalam klade 1.

Diketahui India telah melaporkan lebih dari 30 kasus mpox kelompok strain klade 2 dalam dua tahun terakhir.

Jenis virus yang tergolong dalam klade 2 dianggap memiliki tingkat penularan yang rendah.

Pejabat Kesehatan Distrik Mallapuram, Dr. Shubin C, mengatakan pasien yang terinfeksi klade 1b tersebut sedang diuji setiap empat hari sekali.

Ia menjalani perawatan dalam isolasi di rumah sakit setempat.

"Pasien sudah membaik, lesi sudah mulai sembuh dan tidak muncul lesi baru. Dia tidak mengalami demam dan tidak ada gejala lain sekarang," kata Dr. Shubin kepada CNN.

Baca juga: Kenali Ciri-ciri dan Gejala Cacar Monyet Menurut Penjelasan Kemenkes, Mulai Muncul Ruam pada Kulit

Saat ini, bandara di India juga diawasi dengan ketat.

Selain itu, lima fasilitas kesehatan juga telah ditambahkan dan akan ditambah lagi jika diperlukan.

Dikabarkan sekitar 35 laboratorium di negeri tersebut ditunjuk untuk melakukan pengujian terhadap virus mpox.

Monkey Pox (mpox) yang sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet, merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dan dapat menyebar dengan sangat mudah, baik antarmanusia maupun hewan.

Penyakit mpox ini dapat menyebar melalui kontak fisik, seperti bersentuhan atau berjabat tangan, bernafas, dan berbicara di dekat orang lain.

Selain itu, penyakit tersebut juga dapat menular melalui benda yang sudah terkontaminasi, seperti pakaian, jarum, atau alat makan.

Gejala yang ditimbulkan penyakit ini adalah ruam, lesi, sakit kepala, demam, nyeri otot dan punggung, serta pembengkakan kelenjar getah bening.

Apabila tidak segera ditangani, mpox dapat menyebabkan kematian.

Pada bulan Agustus, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), menetapkan keadaan darurat kesehatan global karena virus serupa telah ditemukan di Republik Demokratik Kongo.

Baca juga: India Melaporkan Kasus Pertama Cacar Monyet, Seorang Pria Terinfeksi Sepulang dari Uni Emirat Arab

Virus itu juga menyebar ke empat negara yang ada di Afrika yang sebelumnya tidak terjangkit sama sekali.

Selain India, virus jenis strain juga terdeteksi di Thailand, Pakistan, dan Swedia.

(Magang TribunWow.com/Suci Nur Aini)

Baca Berita Menarik Lainnya di Google News.