Terkini Daerah
Update Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Terungkap Motif Utama Pelaku
Inilah informasi terbaru soal kasus gadis penjual gorengan berinisial NKS (18) di Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Fakta baru kasus pembunuhan dan rudapaksa terhadap Nia Kurnia Sari atau NKS (18) di Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
Informasi terbaru tersebut ialah soal penemuan dua barang bukti baru pendukung proses penyidikan kasus ini.
Kemudian, kepastian mengenai motif utama tersangka Indra Septiawan alias IS (26) melakukan rudapaksa dan pembunuhan terhadap korban.
Baca juga: Kejamnya IS Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Sekap dan Rudapaksa Korban
Barang Bukti Cangkul
Dikutip dari TribunPadang.com, dua barang bukti baru yang ditemukan pihak kepolisian adalah cangkul yang digunakan IS dan celana yang digunakan korban saat hari kejadian.
"Kedua barang bukti ini kami amankan, kemarin (Minggu). Sesuai dengan keterangan yang diberikan tersangka," ucap Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, Senin (23/9/2024).
Ia mengatakan, barang bukti cangkul diamankan dalam jarak 400 meter dari lokasi tersangka menguburkan korban tanpa busana.
Menurut keterangan IS, cangkul tersebut digunakan untuk menggali lubang sebelum mengubur korban.
"Cangkul ini kata tersangka ia dapati di sebuah pondok kosong sebelum memakamkan korban," ujarnya.
Setelah dipakai, cangkul itu dibuang oleh tersangka saat perjalanan pulang ke rumah.
Baca juga: Ibu Bunuh Bayinya yang Masih Berusia 18 Hari, Ngaku Takut Suami Lebih Sayang ke si Buah Hati
Barang Bukti Celana Korban
Sementara itu, celana korban ditemukan berjarak 1,5 km dari lokasi korban dikuburkan tersangka.
"Posisi celana tersebut tersangkut di pohon di aliran sungai," ucap AKBP Ahmad Faisol Amir, Senin.
Sungai tersebut terletak di dekat lokasi pemakaman korban.
Berdasarkan keterangan IS, celana korban ia hanyutkan di sungai.
Melalui penemuan barang bukti baru ini, menurut AKBP Ahmad Faisol Amir bisa membantu pihaknya untuk mengungkap kasus ini.
"Kami masih terus melakukan penyidikan, kami akan memperdalam semua informasi yang kami dapat untuk memperjelas kasus ini," tuturnya.
Baca juga: Wajah Babak Belur Indra Septriaman Pembunuh Gadis Penjual Gorengan, 3 Kali Incar Rudapaksa Korban
Pastikan Motif Utama Tersangka
Kemudian, kepolisian telah memastikan bahwa motif utama tersangka adalah rudapaksa.
"Motif utama sesuai keterangan tersangka dan keterangan saksi yang kami peroleh adalah pemerkosaan," ungkap AKBP Ahmad Faisol Amir, Senin.
Ia membeberkan, dalam proses penyelidikan, sejauh ini pihaknya telah memeriksa sebanyak 20 orang saksi sejak awal kejadian.
Para saksi tersebut terdiri dari keluarga korban, keluarga tersangka, dan orang-orang yang melihat serta mendengar peristiwa itu.
Setelah memastikan motif pelaku, Ahmad Faisol Amir menyebut saat ini pihaknya sedang mendalami apakah ada indikasi pembunuhan berencana dalam kasus ini.
"Proses penyidikan terus kami lakukan, semua informasi terbaru akan kami berikan pada masyarakat," tuturnya.
Baca juga: Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Kronologi Pelaku Ditangkap hingga Motifnya
Akhir Pelarian IS
Diberitakan sebelumnya, pelarian IS berakhir tepat 11 hari setelah identitas pelaku diketahui.
Tersangka ditangkap saat bersembunyi di atas rumah kosong milik warga Korong Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.
Ia ditangkap oleh tim gabungan Polres Padang Pariaman dan Polda Sumbar pada Kamis (19/9/2024) sekitar pukul 14.30 WIB.
Sesaat setelah ditangkap, IS langsung digelandang ke Mapolres Padang Pariaman.
Dalam video penangkapan yang beredar, tampak puluhan warga dan polisi mengepung sebuah rumah yang menjadi tempat persembunyian IS.
Tersangka akhirnya diamankan saat bersembunyi di plafon rumah tersebut.
Ia dalam kondisi tanpa baju, hanya mengenakan celana pendek berwarna hijau.
Proses penangkapan berlangsung tegang dengan terdengar suara tembakan di lokasi kejadian.
(Tribunnews.com/Deni)(TribunPadang.com/Panji Rahmat)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 3 Fakta Baru Kasus Gadis Penjual Gorengan, Polisi Ungkap Motif Utama IS
Sumber: Tribunnews.com
Ajak Masyarakat Desa di Klaten Sadar Lingkungan, Mahasiswa KKN Unisri Buat Plangkat & Pojok Tanam |
![]() |
---|
Tingkatkan Kesadaran Kebangsaan Warga, Mahasiswa KKN 68 UNISRI Gelar HUT ke-80 RI di Desa Manjung |
![]() |
---|
Mahasiswa KKN 68 UNISRI Tata Kelola Perpustakaan SD 2 Manjung demi Tingkatkan Minat Baca Siswa |
![]() |
---|
Tingkatkan Rasa Percaya Diri, Mahasiswa KKN UNISRI Gelar Sosialisasi Public Speaking untuk Siswa SD |
![]() |
---|
Modal HP Pribadi, Mahasiswa KKN Unisri Bantu Promosikan Wisata di Desa Manjung |
![]() |
---|