Profil
Profil Daisuke Sato: Eks Persib Bandung yang Dapat Klub Baru di Liga Filipina
Simak profil Daisuke Sato, mantan penggawa Persib Bandung yang kini resmi bergabung dengan klub asal negaranya, Filipina, yakni One Taguig FC.
Penulis: ElfanNugg
Editor: Rekarinta Vintoko
Persib Bandung menjadi klub Indonesia pertama dan satu-satunya yang pernah dibela oleh Daisuke Sato.
Dari 44 pertandingan yang dilakoninya bersama Skuad Maung Bandung, Daisuke Sato berhasil membukukan 2 gol disertai 1 assist.
Hengkang dari Persib Bandung, Daisuke Sato kembali ke negara asalnya dan mulai melakoni laga bersama klub Filipina.
Mulai dari Davao Aguilas dan kini hijrah menuju One Taguig.
Berikut merupakan profil, riwayat transfer hingga catatan statistik milik Daisuke Sato.
Baca juga: David da Silva Tertarik Dinaturalisasi, Skema Duet Persib-Persija Kans Terjadi di Timnas Indonesia
Profil Daisuke Sato
Nama lengkap : Daisuke Caumanday Sato
Tempat lahir : Davao City, Filipina
Tanggal lahir : 20 September 1994 (29 tahun)
Tinggi : 1,70 meter
Kewarganegaraan : Filipina
Posisi : Bek - Bek-Kiri
Kaki dominan : Kiri
Agen pemain : Chris Brandon
Klub saat ini : One Taguig FC
Bergabung : 1 September 2024
Kontrak berakhir : -
Harga saat ini : Rp 3,48 miliar
Media sosial : Instagram @daisukesato11
Klub Pemuda yang Pernah Dilakoni Daisuke Sato
1. Urawa Red Diamonds
2. Sendai University
Riwayat Transfer Daisuke Sato
1. Sendai Uni (1 Agustus 2022)
2. Global FC (1 Maret 2014)
3. ACSM Poli lasi (10 Juli 2016)
4. AC Horsens (1 Juli 2017)
5. Sepsi OSK (8 Januari 2018)
6. Muangthong United (24 Juni 2019)
7. Suphanburi FC (7 Juli 2021)
8. Ratchaburi FC (1 Januari 2022)
9. Persib Bandung (10 Juni 2022)
10. Davao Aguilas (10 Februari 2024)
11. One Taguig (1 September 2024)
Karier Tim Nasional Daisuke Sato
1. Timnas Filipina: 57 pertandingan, 3 gol, 3 assist, 14 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, dan 4.725 menit bermain.
Catatan Statistik Daisuke Sato Berdasarkan Klub yang Pernah Dibelanya
1. Sepsi OSK Sf. Gheorghe: 45 pertandingan, 0 gol, 2 assist, 9 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, dan 3.601 menit bermain.
2. Persib Bandung: 44 pertandingan, 2 gol, 1 assist, 15 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, dan 3.669 menit bermain.
3. Global FC: 35 pertandingan, 6 gol, 7 assist, 9 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, dan 2.840 menit bermain.
4. ACSM Politehnica lasi: 26 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 6 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu mearh, dan 1.849 menit bermain.
5. Muangthong United: 17 pertandingan, 1 gol, 1 assist, 4 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, dan 1.358 menit bermain.
6. Ratchaburi FC: 14 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 5 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, dan 1.131 menit bermain.
7. Suphanburi FC: 14 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 3 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, dan 1.210 menit bermain.
8. Davao Aguilas FC: 10 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 3 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, dan 842 menit bermain.
9. AC Horsens: 4 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 0 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, dan 132 menit bermain.
10. AC Horsend Reserves: 3 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 0 kartu kuning, 0 kartu kuning kedua, 0 kartu merah, dan 225 menit bermain.
(Magang TribunWow.com/Afidati Lelani)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News.
Sosok Dejan Tumbas, Paksa para Pemain Persebaya Kerja Lebih Keras Lawan Dewa United |
![]() |
---|
Profil Bintang Pengukir Sejarah Timnas Indonesia: Banjir Pujian seusai Mentas di Europa League |
![]() |
---|
Sosok Eks Persebaya Surabaya yang Potensi Kena Depak Out dari Madura United, Idola Lama Bonek Mania |
![]() |
---|
Profil Robin Kelder: Calon Kuat Naturalisasi Timnas Indonesia, 2 Tokoh Garuda sampai Turun Gunung |
![]() |
---|
Profil Bestie Ernando Ari yang Absen Dipanggil Timnas Indonesia, Timnya Tak Terkalahkan di Liga 1 |
![]() |
---|