Timnas Indonesia
Maarten Paes Bukan Kaleng-kaleng, Jadi MOTM di Laga Timnas Indonesia Vs Australia, FIFA Beri Sorotan
Maarten Paes menjadi MOTM (Man of The Match) alias pemain terbaik seusai Timnas Indonesia menahan imbang Australia
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Yonatan Krisna
TRIBUNWOW.COM - Performa kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes bukan lah kaleng-kaleng (lemah,-red) di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Maarten Paes menjadi MOTM (Man of The Match) alias pemain terbaik seusai Timnas Indonesia menahan imbang Australia.
Dilansir TribunWow.com, Timnas Indonesia menaham imbang Australia dengan skor 0-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9/2024) dalam lanjutan babak putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Maarten Paes turut andil dalam hasil yang cukup positif bagi Timnas Indonesia.
Baca juga: Bukan Paes, Pemain Ini Justru Dapat Rating Tertinggi seusai Timnas Indonesia Imbangi Australia
Baca juga: Statistik Wahyu Prasetyo di Laga Timnas Indonesia Vs Australia, PSIS Semarang Yakin Gak Mau CLBK?
Bagaimana tidak, ia berulang kali jatuh bangun guna mengamankan gawang Timnas Indonesia dari kebobolan.
Ada lima penyelamatan penting yang dibuat Maarten Paes dalam pertandingan tersebut.
Satu di antara penyelamatan dirinya buat saat laga memasuki menit ke-67.
Kala itu para pemain Timnas Australia berkumpul di area pertahanan skuad Garuda guna mencetak gol.
Striker Timnas Australia, Adam Taggart berhasil memanfaatkan kemelut yang terjadi di depan gawang Timnas Indonesia.
Ia melesatkan tendangan keras ke gawang Maarten Paes tanpa pengawalan bek Timnas Indonesia.
Namun, Maarten Paes dengan ketenangannya justru berhasil mengamankan tendangan Adam Taggart.
Baca juga: Profit Timnas Indonesia Naturalisasi Joel Piroe: Ada 7, Romeny Minggir, Struick-Bomber Persib Ngenes
Performa apik Maarten Paes di pertandingan tersebut mendapat sorotan FIFA.
FIFA melalui Instagramnya, @fifaworldcup, Selasa (10/9/2024) bak memuji penampilan Maarten Paes pada pertandingan tersebut.
"Makin Pas bareng Paes!," ujar ofisial akun itu sembari menyematkan emot tangan dan inisial negara Indonesia.
Terlepas dari hal itu, perjalanan Maarten Paes bersama Timnas Indonesia di babak putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia masih panjang.
Masih ada beberapa laga dan lawan kuat yang harus dihadapi Maarten Paes dkk, seperti Cina, Jepang hingga hingga Bahrain.
Terdekat, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Bahrain.
Baca juga: Hasil dan Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Bersaing, Jepang Brutal
Laga itu akan rencananya akan digelar di Bahrain National Stadium, 10 Oktober mendatang.
Jika performa Maarten Paes konsisten, tak menutup kemungkinan ia berpeluang membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 mendatang.
Menarik dinantikan performa Maarten Paes serta Timnas Indonesia pada laga-laga babak putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia mendatang.

Calvin Verdonk Dapat Rating Tertinggi
Meski menjadi MOTM kontra Australia, rating Maarten Paes bukan lah yang tertinggi di laga tersebut.
Rating tertinggi di pertandingan tersebut dipegang oleh bek sayap Timnas Indonesia adalah Calvin Verdonk.
Dilansir TribunWow.com dari laman SofaScore.com, Calvin Verdonk mendapat rating 7.9, sama seperti bek Timnas Australia, Harry Souttar.
Tampaknya wajar jika Calvin Verdonk mendapat rating tertinggi ketimbang pemain Timnas Indonesia lainnya.
Selama 90 menit penuh, Calvin Verdonk terus digempur para penggawa Timnas Australia.
Namun, Calvin Verdonk justru tak gentar dan beberapa kali mematahkan peluang emas milik Timnas Australia.
Tercatat, ia membukukan 5 clearances, dua kali me-block tendangan Timnas Australia, dan delapan kali menackle lawan.
Calvin Verdonk juga berhasil memenangkan duel darat sebanyak 11 kali dan dua kali memenangkan duel udara.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Bersaing, Jepang Brutal
Pemain NEC Nijmegen itu mencatatkan 55 sentuhan serta akurasi umpan sebesar 64 persen.
Jika konsisten dan mendapat menit bermain yang cukup di klubnya, Calvin Verdonk berpotensi menjadi bek sayap berbahaya.
Ia berpotensi bersinar dan menjadi momok lawan Timnas Indonesia di babak babak putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Menarik dinantikan, apakah Calvin Verdonk akan konsisten dan membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 kelak.
Statistik Calvin Verdonk di Laga Timnas Indonesia Vs Australia, Selasa (11/9/2024):
Menit Bermain: 90 menit
- Duel Darat (menang duel): 15 (11)
- Duel Udara (menang duel): 4 (2)
- Clearances: 5
- Block Tendangan Lawan: 2
- Tackle: 8
- Possession Lost: 17
- Pelanggaran: 3
- Dilanggar: 1
- Sentuhan: 66
- Akurasi Operan: 21/33 (60 persen)
- Umpan Krossing (sukses): 4 (1)
- Bola Lambung: 7
(Yonatan Krisna Halman Tri Santosa)
Baca Berita Menarik Lainnya di Google News