Liga 1
Nasib Kontras Marko Simic dengan Mantan Kesayangan Jakmania: 13 Menit & 3 Gol Beruntun, Ini Sosoknya
Nasib kontras Marko Simic dengan mantan kesayangan Jakmania, 13 menit dan 3 gol beruntun, berikut ini sosoknya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
Dalam tiga laga terakhir, pelatih Persija Jakarta asal Spanyol, Carlos Pena memainkan skema yang sama dengan Thomas Doll.
Carlos Pena memainkan skema 3-4-3 di tiga laga terkini Persija Jakarta.
Dalam laga pertama, langkah Carlos Pena memainkan skema 3-4-3 berhasil berjalan mulus.
Baca juga: Transfer Kejutan PSKC Cimahi: Bungkus Bomber yang Punya Pamor Setara dengan Bintang Persija Jakarta
Di mana, formasi itu mampu diperankan oleh para penggawa Persija Jakarta dengan baik di atas lapangan.
Alhasil, Persija Jakarta mampu membungkam Barito Putera di laga home perdananya di Liga 1 dengan skor 3-0.
Pada laga kedua, formasi yang sama juga dimainkan oleh Carlos Pena.
Memang, pada laga itu, Persija Jakarta yang bertandang ke markas Persita Tangerang gagal raup kemenangan dengan hanya meraih hasil seri 0-0.
Namun, yang menjadi sorotan adalah dua catatan cleansheet yang dicatatkan oleh Persija Jakarta.
Tiga bek sejajar Carlos Pena yang mewarisi skema Thomas Doll terbukti menjadi komposisi jitu untuk Macan Kemayoran.
Muhammad Ferarri, Ondrej Kudela dan Rizky Ridho mampu bermain kompak di lini belakang Persija Jakarta.
Akan tetapi, yang jadi pertanyaan ialah, bagaimana dengan nasib bek anyar asal Brasil Persija Jakarta, Pedro Dias.

Baca juga: Kota Bekasi Rasa Brasil: FC Bekasi City Banjir Bintang Samba, Persija & PSIS Potensi Dibuat Sungkem
Di mana, dalam tiga laga awal, Pedro Dias tak mendapatkan semenit pun dari Carlos Pena.
Hal ini serasa janggal mengingat statusnya yang merupakan pemain asing Macan Kemayoran yang harusnya langsung mendapatkan kepercayaan lebih.
Ditaksir, Carlos Pena tengah dilema karena harus memilih menyisihkan aset emas Persija Jakarta atau memainkan Pedro Dias.
Ya, sosok aset emas yang dimaksud siapa lagi kalau bukan Muhammad Ferarri.