Breaking News:

Gempa Megathrust

Perlu Waspada, 4 Wilayah di Jateng Ini Berpotensi Terdampak Gempa Megathrust Menurut BPBD

BMKG memprediksi gempa berkekuatan besar atau megathrust berisiko terjadi di Indonesia, tak terkecuali Provinsi Jawa Tengah Jateng.

Ekspedisi Cincin Api – KOMPAS/Bestari/Luhur
Beberapa titik megathrust di Indonesia. BMKG memprediksi gempa berkekuatan besar atau megathrust berisiko terjadi di Indonesia, tak terkecuali Provinsi Jawa Tengah Jateng. 

Dalam hal ini, lempeng samudra yang menunjam ke bawah lempeng benua membentuk medan tegangan (stress) pada bidang kontak antar lempeng yang kemudian dapat bergeser secara tiba-tiba memicu gempa.

Jika terjadi gempa, maka bagian lempeng benua yang berada di atas lempeng samudra bergerak terdorong naik (thrusting).

Permodelan dari para ilmuwan Indonesia dan BMKG menunjukkan adanya potensi gempa besar pada dua zona megathrust tersebut.

Baca juga: Gempa Bumi Dahsyat Berkekuatan 7,1 SR Guncang Jepang Hingga Picu Potensi Tsunami

Daftar zona megathrust yang ada di Indonesia

Tapi, selain dua megathrust tersebut (Selat Sunda M 8.7 dan Megathrust Mentawai-Suberut) Indonesia juga dikelilingi oleh banyak titik megathrust lain.

Ada 16 titik megathrust yang mengelilingi Indonesia, yaitu:

  • Aceh-Andaman
  • Nias-Simeulue
  • Kepulauan Batu
  • Mentawai-Siberut
  • Mentawai–Pagai
  • Enggano
  • Selat Sunda Banten
  • Selatan Jawa Barat
  • Selatan Jawa Tengah-Jawa Timur
  • Selatan Bali
  • Selatan NTB
  • Selatan NTT
  • Laut Banda Selatan
  • Laut Banda Utara
  • Utara Sulawesi
  • Subduksi Lempeng Laut Pilipina

Dikutip dari Kompas.com tahun 2018, disebutkan, zona megathrust terbentuk ketika lempeng samudera bergerak ke Bawah menunjam lempeng benua dan menimbulkan gempa bumi.

Zona megathrust di Indonesia sendiri sudah terbentuk sejak jutaan tahun saat terbentuknya rangkaian busur kepulauan.

Karena menjadi wilayah sumber gempa, zona ini dapat memunculkan gempa bumi dengan berbagai magnitudo dan kedalaman.

Meski memiliki potensi menimbulkan gempa besar, tapi zona megathrust juga kerap menimbulkan gempa berbekuatan kecil.

"Data menunjukkan Sebagian besar gempa yang terjadi di zona megathrust adalah gempa kecil dengan kekuatan kurang dari M 5,0."

Apakah selalu menimbulkan potensi tsunami?

Berdasar kajian kegempaan, setiap zona megathrust tersebut memiliki potensi gempa yang berbeda.

Selain itu, tidak setiap gempa megathrust menimbulkan tsunami.

Ia menjelaskan tsunami punya syarat gempa besar, hiposenter (titik pusat gempa) dangkal, dan gerak sesar naik.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
Gempa MegathrustmegathrustBMKGBadan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)Jawa TengahBPBD
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved