Liga 1
Kalah Menyakitkan dari PSIS Semarang, Persis Solo Diamuk Pasoepati, Disindir Keras soal Ini
Pertandingan Persis Solo vs PSIS Semarang ialah laga lanjutan pekan kedua Liga 1 2024/2025.
Penulis: Yonatan Krisna Halman Tri Santosa
Editor: Elfan Fajar Nugroho
Selain itu, mereka juga menyindir dua kekalahan yang telah dibukukan Persis Solo di Liga 1 2024/2025.
Gelombang kritikan tajam Pasoepati itu tampak pada unggahan terkini akun Instagram Persis Solo, @persisofficial, Sabtu (17/8/2024).
Baca juga: Sosok Ramadhan Sananta: Striker Idaman Bos PSIS Semarang Milik Persis Solo, Lukai Mahesa Jenar Lagi?
"Tiket mu di rego murah wae koyo mbiyen, mburi gawang 20, timur 30, VIP utara selatan 50, VVIP 75 nek mainmu koyo ngeneki sis mesakne cah cah aku ngempet isin karo mumet ndase reti main mu mau (Tiketmu dihargai murah saja jika permainanmu masih buruk, kasihan teman-teman yang menahan malu karena ndak paham dengan gaya permainanmu,-red)," tulis @_aditbois.
"Rombak management, tuku pemain tengah sik oke! Penonton ndak usah cetak tiket HVS lagi," tulis @ryamranadhan.
"ra isen,??? kae lho permainanmu di guyu ryo karo messidoro (Kalian tak malu? Permainanmu diketawain Messidoro,-red)," tulis @dymnandh13.
"Asline pemaine wes apik mung strategine wae muyer (Pemainnya sudah bagus, tapi strateginya bikin pusing,-red)," tulis @setiyaji16.
"Tiket larang maene elek tengahe bosok sisan no 20 malah kyo wong mumet (Tiket mahal tetapi lini tengahnya buruk,-red)," tulis @rendy.dst.
Jalannya Laga Persis Solo Vs PSIS Semarang
Babak Pertama
PSIS Semarang banyak memainkan bola di belakang sementara Persis Solo menekan di menit-menit awal babak pertama.
Moussa Sidibe membahayakan lini belakang PSIS Semarang pada menit ke-3.
Ia memberikan umpan terobosan kepada Karim Rossi yang berdiri bebas.
Sayang, Karim Rossi malah ditabrak rekannya Althaf sehingga peluang yang dibuat Sidibe gagal membuahkan hasil.
Hingga 15 menit berjalan, Persis Solo maupun PSIS Semarang banyak memainkan bola di lini tengah.
Persis Solo memiliki peluang emas pada menit ke-16 melalui pergerakan Karim Rossi.