Breaking News:

Pilkada Jakarta

Peluang PDIP dan PKS Berkoalisi di Pilkada Jakarta Dinilai Sulit Terjadi, Pengamat Ungkap Sebabnya

Pengamat politik dari Citra Institute Efriza menilai, PDIP dan PKS sulit untuk berkoalisi di Pilkada Jakarta 2024. Ini penjelasannya.

Editor: Lailatun Niqmah
KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA
Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (14/12/2022). Terbaru, Hasto Kristiyanto memberikan tanggapannya tentang peluang PDIP mengusung eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Pilkada Jakarta 2024. 

Kemungkinan gagalnya duet Anies-Sohibul Iman itu juga dilatari dengan belum terbentuknya juga koalisi pengusung hingga hari ini.

Padahal, Anies telah diberi mandat oleh PKS untuk bisa membentuk koalisi dengan tenggat waktu sampai 4 Agustus kemarin.

Koalisi diperlukan oleh PKS lantaran Partai pimpinan Ahmad Syaikhu itu tidak cukup perolehan kursi di DPRD untuk mengusung pasangan cagub-cawagub di Jakarta.

PKS masih membutuhkan 4 kursi lagi untuk berkoalisi dengan partai lain.

Atas kondisi tersebut, Zainudin menyebut, pihaknya akan terus mendoakan kebaikan terhadap Anies Baswedan ke depan. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ditanya Peluang Gaet Anies pada Pilkada Jakarta, Hasto Sebut PDIP Selalu Bangun Komunikasi dan Pengamat Nilai PDIP dan PKS Sulit Berkoalisi di Pilkada Jakarta

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Pilkada JakartaPilkada 2024PDIPPartai Keadilan Sejahtera (PKS)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved