Liga 1
Kepulauan Rempah-rempah Agresif: Malut United Duplikasi Arema-Persebaya, Roh Serangan Ini Sebabnya
Kepulauan rempah-rempah agresif, Malut United duplikasi Arema FC dan Persebaya Surabaya, roh serangan ini jadi sebabnya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Kepulauan rempah-rempah (julukan Maluku Utara-red) agresif, Malut United duplikasi Arema FC dan Persebaya Surabaya, roh serangan ini jadi sebabnya.
Dilansir TribunWow.com, pergerakan Malut United di bursa transfer awal musim 2024/2025 tak terbendung.
Selain santer amankan 8 pemain lokal berlabel bintang, Malut United condong berhasil amankan roh serangan asal Portugal milik klub Liga Utama Armenia, FC Ararat-Armenia, Adriano Duarte.
Kabar masuknya Adriano Duarte ke dalam lis belanja Malut United diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonsia, @gozipbola, Sabtu (1/6/2024).
"Gelandang asal Portugal, Adriano Duarte Castanheira dikabarkan akan bergabung dengan Malut United," tulis @gozipbola.
Baca juga: Karisma Magis Bumi Moloku Kie Raha: 7 Deret Superstar Dibungkus Malut United, PSIS-Persebaya Pusing
Lantas, skema transfer apa yang kans dilakukan Malut United dalam upayanya mendatangkan Adriano Duarte?
Merujuk dari laman Transfermarkt, Malut United kans mendatangkan Adriano Duarte dengan skema bebas transfer.
Pasalnya, kontrak Adriano Duarte bakal segera usai pada 30 Juni 2024.
Praktis, Malut United bisa menggaetnya dengan skema bebas transfer musim depan.
Pemain berdarah Swiss berpaspor Portugal itu bakal mengisi pos gelandang serang atau roh serangan Malut United musim depan.
Dengan santer berhasilnya Malut United mendatangkan pemain asal Portugal, maka bisa disebutkan klub berjuluk Laskar Kie Raha itu menduplikasi pergerakan transfer dua tim Super Jawa Timur, Arema FC dan Persebaya Surabaya.
Seperti diketahui, kiprah sensasional para pemain Portugal di Liga 1 dimulai dari keputusan transfer Arema FC pada gelaran Liga 1 2021/2022.
Ya, saat itu, Arema FC disesaki dengan para tokoh-tokoh pentingnya yang berasal dari Portugal.
Awal mulanya tentu saja setelah Arema FC menunjuk pelatih asal Portugal, Eduardo Almeida.
Masuknya Eduardo Almeida membuka jalan para bintang asing asal Portugal berkiprah bersama Arema FC.
