History 1 Dekade Juara Liga 1 2023/2024 Persib Bandung: Dipecundangi, Keretakan Internal dan Trofi

Dengan tuntutan dan juga fanatisme tinggi dari para suporter setianya, Bobotoh.

Setelah masuknya Bojan Hodak skema Persib Bandung dari semula pakem modern dengan 3 bek sejajar diubah seketika menjadi klasik 4-3-3.

Hasilnya pun sangat terasa, Bojan Hodak sukses antarkan Persib Bandung yang mulanya dipecundangi, kini disegani dan berstatus sebagai pemilik trofi Liga 1 2023/2024.

Baca juga: 4 Penghargaan Individu Liga 1 2023/2024: Persib Bandung Sumbang 2 Nama, Ciro Alves Apa Kabar?

Keretakan Internal

Di tengah euforia papan atas, tak ada yang menyangka Persib Bandung bakal diterpa isu keretakan internal besar.

Ya , kisruh itu di alami oleh mesin gol utama Persib Bandung David da Silva dengan manajemen Maung Bandung.

Kabar kisruh internal di tubuh Persib Bandung dengan David da Silva diungkap oleh manajer tim, Umuh Muchtar.

Umuh Muchtar menjelaskan problem Persib Bandung dengan David da Silva melalui video singkat yang diunggah oleh akun fans base Maung Bandung, @bandungfootball, Jumat (29/3/2024).

"Ya kita buka aja masalahnya antara manajemen dan agennya, agennya sudah tahu dan saya juga sudah tahu, telepon dengan agen, jadi semua udah clear dan dibereskan, kemarin ada masalah dikit dengan dp, gaji sudah dibereskan, gaji full," jelas Umuh.

Meski sudah dibereskan masalah dp, ternyata, David da Silva masih saja tak kunjung ikut serta dalam sesi latihan hari Selasa lalu.

Menurut Umuh, tak hadirnya David da Silva pada sesi latihan Selasa lalu karena ada tuntutan yang tidak jelas yang belum bisa ia beberkan saat ini.

Ia menambahkan, pihak manajemen kecewa dengan langkah sepihak yang diambil David da Silva tanpa adanya diskusi dengan pihak Persib Bandung.

"Hari Selasa David malah tidak latihan-latihan, sekarang ada tuntutan-tuntutan yang tidak jelas, saya belum bisa menjelaskan, nanti saya masih nunggu lagi dari agen apa yang sebenarnya yang sekarang jadi kekecewaan gitu."

"Kalaupun ada masalah, ya maaf-maaf saja, David juga tidak boleh langsung mengambil keputusan seperti ini, agen pun tidak boleh mengambil keputusan seperti ini, saya rasa ini tidak bijaksana, latihan tidak, beritanya di mana gitu," tegasnya.

Meski mengaku kecewa, manajemen Persib Bandung masih mengupayakan untuk mencari jalan tengah agar dapat menemukan solusi terbaik.