Timnas Indonesia
6 Pemain Keturunan Promosi ke Eredivisie: 2 Bintang Pamer Kode ke Timnas Indonesia, 1 Pilar Garuda
Enam pemain keturunan promosi ke Eredivisie Belanda musim depan, 2 bintang sudah pamer kode untuk Timnas Indonesia, 1 idola baru di skuad Garuda.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
Saat itu, namanya datang bersamaan dengan penyerang andalan Timnas Indonesia, Rafael Struick dan juga Ivar Jenner.
Sayang, dari beberapa nama pemain keturunan, Zico Soree tak masuk ke dalam skema pilihan Shin Tae-yong.
Kembali ke Belanda, Zico Soree akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan klub Willem
Didatangkan dari PEC Zwolle U21 pada 1 Januari 2023, Zico Soree langsug nyetel bersama Willem II U21.
Di musim perdananya, Zico Soree mampu lesatkan 6 gol dari 14 pertandingannya bersama Willem II U21.
Sedangkan terkini, ia hanya mampu berikan 2 gol dari 6 laga yang dimainkan.
Meski alami penurunan, gelontoran total 8 gol dari 20 pertandingan yang telah diberikan Zico Soree untuk Willem II U21 berpotensi besar bakal membawanya turut serta bergabung dengan tim senior Willem II untuk promosi ke Eredivisie Belanda musim depan.

Baca juga: 5 Pemain Keturunan Grade A untuk Timnas U-20 Indonesia: Ada Suksesor Thom Haye di SC Heerenveen
4. Max Christoffel (CB/20 tahun)
Bek tengah Willem II U21, Max Christoffel juga berpeluang untuk ikut naik level ke tim senior Willem II musim depan untuk gelaran Eredivisie musim 2024/2025.
Seperti diketahui, bersama Willem II U21, Max Christoffel merupakan tulang punggung tim di lini belakang.
Pemain berusia 20 tahun itu juga merupakan leader Willem II U21 karena 10 laga diberikan tambahan tugas sebagai kapten tim.
Darah Indonesia Max Christoffel berasal dari sang ayah yang memiliki keturunan Manado.
5. Ragnar Oratmangoen (LW/26 tahun)
Primadona anyar Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen, belum lama ini berhasil turut mengantarkan Fortuna Sittard promosi ke Eredivisie Belanda musim 2024/2025.
Meski hanya mampu berikan 1 assist dari 27 laga, Ragnar Oratmangoen mampu menjadi pemecah pertahanan lawan dengan agresifitas dan eksplosifitasnya di sisi sayap.