Timnas Indonesia
6 Dosa Nasrullo Kabirov di Laga Timnas U-23 Indonesia Vs Qatar, sampai Buat Shin Tae-yong Insomnia
Enam dosa yang dilakukan wasit asal Tajikistan dalam pertandingan Timnas U-23 Indonesia vs Qatar, sampai buat Shin Tae-yong insomnia.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
Saking jengkelnya, Shin Tae-yong sampai melabeli laga kontra Qatar menjadi pertandingan sepak bola rasa pertunjukkan komedi.
"Di sepak bola anda bisa menang dan bisa kalah, pertama-pertama saya ucapkan selamat untuk Qatar yang memenangi laga," kata Shin Tae-yong membuka konferensi pers.
"Ya benar bahwa kita bermain di sini, di Qatar dan mereka berstatus tuan rumah."
"Semua pemain telah bersiap dengan baik, tapi wasit lewat keputusannya selama pertandingan, jika anda melihatnya ini bukanlah pertandingan sepak bola, ini adalah pertunjukkan komedi," tambahnya.
Menurutnya, kepemimpinan wasit yang berat sebelah sudah terlalu kelewatan.
Bahkan ia sampai mengaku tak akan bisa tidur selepas pertandingan.

Baca juga: Profil Nasrullo Kabirov: Wasit Piala Asia U-23 yang Banjir Hujatan dari Suporter Timnas Indonesia
"Tentu saja Qatar punya keuntungan sebagai tuan rumah, tetapi ini keterlaluan," ujar Shin Tae-yong.
"Saya tidak akan banyak berkata-kata soal match ini, saya speechless."
"Saya pikir tidak akan bisa tidur malam ini."
"Bagaimanapun pertandingan sepak bola tidak bisa dimainkan seperti ini, di level AFC ini akan mempengaruhi masa depan," tambahnya.
Lebih lanjut, Shin Tae-yong juga mengecam kartu merah yang menimpa dua anak asuhnya yakni Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta.
Menurutnya, dua kartu merah Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta sama-sama masih bisa untuk diperdebatkan.
Terlebih, dalam mengambil keputusan kartu merah Ivar Jenner, wasit Nasrullo Kabirov tak memutuskan untuk menonton tayangan ulang terlebih dahulu.
"Saya benar-benar tidak mengerti," kata Shin Tae-yong.
"Kartu merah pertama, sama sekali tidak ada kontak. Tetapi wasit memberi Ivar kartu merah."