Pilkada 2024
1 Sosok yang Santer Disebut Jadi Lawan Bobby Nasution di Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi Sepadan?
Satu nama yang sudah mendapat dukungan dari partai adalah Wali Kota Medan, Bobby Nasution untuk maju di Pilkada Sumut 2024.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Jelang Pemilihan Kepala Daerah 2024, Sumatera Utara menjadi wilayah yang diperebutkan kekuasaannya.
Satu nama yang sudah mendapat dukungan dari partai adalah Wali Kota Medan, Bobby Nasution untuk maju di Pilkada Sumut 2024.
Sementara itu, PDIP yang dulunya mengusung Bobby Nasution dikabarkan akan mencari sosok lain untuk Pilkada Sumut 2024.
Baca juga: 7 Sosok yang Potensi Maju Pilkada DKI Jakarta: Ridwan Kamil, Ahmad Sahroni hingga Ida Fauziyah
Nama yang santer dikabarkan jadi unggulan PDIP adalah mantan Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.
Hal itu sempat dikatakan oleh Ketua Pemenangan Pemilu DPD PDIP Sumut, Mangapul Purba, Kamis (4/4/2024) lalu.
Edy Rahmayadi disebut meminta restu kepada PDIP Sumatera Utara untuk maju kembali dalam Pilkada 2024.
"Iya benar, Edy saat hari pertama penjaringan dibuka membuka komunikasi. Lewat telfon, beliau secara terbuka menyampaikan berminat untuk maju sebagai Gubernur dari PDIP," kata Mangapul Purba.
Analisis Head to Head
Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin menilai jika Bobby dan Edy benar-benar bertarung dalam Pilgub Sumut, maka akan menjadi kontestasi yang menarik.
Alasannya, Pilgub Sumut bakal menjadi ajang kontestasi antara keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) melawan petahana.
Seperti diketahui, Edy Rahmayadi merupakan mantan Gubernur Sumut periode 2018-2023.
"Ya, pertarungan atau kompetisi yang menarik, ya ketika head to head antara Bobby dengan Edy Rahmayadi."
"Kita tahu Bobby menantunya Jokowi, Edy Rahmayadi adalah incumbent. Jadi ini menarik, bisa saling mengalahkan satu sama lain," tuturnya kepada Tribunnews.com, Senin (8/4/2024).
"Soal nanti siapa yang unggul, siapa yang menang atau tidak, tergantung siapa partai pengusungnya dan siapa pendamping masing-masing," ujarnya.
Selain itu, faktor lain yang perlu dilihat adalah elektabilitas antara Bobby maupun Edy dari lembaga survei.
Ujang pun mencontohkan ketika Golkar melakukan tiga kali survei bagi tiap kandidat yang bakal maju dalam Pilkada termasuk Bobby yang ditugaskan untuk berkontestasi di Pilgub Sumut.
Baca juga: Tanggapan 2 Partai yang Lebih Dulu Deklarasikan Khofifah untuk Pilkada Jatim soal Merapatnya PDIP

PDIP Jaring 3 Nama
Sumber: TribunWow.com
Terkekeh, Jokowi Mengaku Endorse 84 Paslon di Pilkada 2024: Saya Tak Berbuat Apa-apa |
![]() |
---|
Isi Pesan Megawati soal Kemenangan Pilkada, Puan Maharani Sebut PDIP Masih Jaya di Jawa Tengah |
![]() |
---|
Sambil Cium Tangan, Kris Dayanti Minta Maaf karena Kalah Pilkada Batu, Megawati: Jangan Putus Asa |
![]() |
---|
Rudy Susmanto Eks Ajudan Prabowo Unggul Pilkada Bogor Versi Quick Count, Presiden: Jangan Korupsi |
![]() |
---|
Jokowi Tantang PDIP Buktikan Tudingan soal Dirinya Kerahkan Partai Cokelat di Pilkada |
![]() |
---|