PSBS Biak dan Semen Padang Mulai Siapkan Amunisi demi Liga 1 Musim Depan, Pemain PSM Masuk Radar

Politisi Partai Gerindra itu pun menyebut bahwa banyak pelatih lokal tanah air yang memiliki kualitas baik.

PSBS Biak Siapkan Rp55 M

Sama seperti Semen Padang, PSBS Biak juga menyiapkan dana segar menyambut Liga 1.

Dilansir dari unggahan Instagram akun seputar gosip sepak bola Indonesia @liga_dagelann pada Jumat, 22 Maret 2024, PSBS Biak dikabarkan menyiapkan 55 miliar untuk berburu pemain baru di musim depan.

Disinyalir PSBS Biak ingin menciptakan klub dengan berbagai pemain asal Papua dan menyasar gelar juara Liga 1 di musim 2024/2025 mendatang.

Beberapa nama dibidik PSBS Biak seperti Ricky Kambuaya, kakak beradik di PSM Makassar Yance Sayuri dan Yakob Sayuri.

Bahkan mereka dikabarkan telah memberi lampu hijau untuk bergabung ke PSBS Biak.

Baca juga: Barito Putera Waspada: Supersub Pentingnya Lagi Digoda, Persib Bandung dan PSIS Semarang Dalangnya?

Selain Ricky Kambuaya dan duo Sayuri, PSBS Biak sudah menghimpun beberapa nama untuk digaet.

Sosok seperti Brian Fatari dari Dewa United, Jeam Kelly Sroyek dari Persik Kediri, Giovani Numberi milik PSIS Semarang kabarnya tengah didekati oleh manajemen PSBS Biak.

Selain itu, winger Persipura Jayapura yakni Ramai Rumakiek dan pemain dari Kalteng Putra, Armando Obet Oropa juga masuk lis dari PSBS Biak.

"Kami sudah berkomunikasi dengan mereka, dan mereka siap untuk bergabung," tutur manajer PSBS Biak, yakni Yan Permenas Mandenas pada Selasa, 19 Maret 2024 lalu.

"Mudah-mudahan semua pemain potensial asal Papua yang bermain di luar Papua akan kembali ke Papua dengan bergabung bersama PSBS," lanjutnya.

Di sisi lain, Yan Permenas Mandenas ingin membuat PSBS Biak diwarnai pemain-pemain Papua All Stars di Liga 1 2024/2025 mendatang.

"Keinginan saya adalah ingin mengumpulkan mereka untuk menjadi satu kekuatan asal Papua di PSBS. Persaingan akan sangat ketat sehingga kami butuh pemain yang siap pakai dan kami prioritaskan pemain asal Papua," tambah Yan.

PSBS Biak juga dikabarkan bakal membuang komposisi pemainnya di Liga 2 2023 lalu sebesar 40 persen saja.