Breaking News:

Pilpres 2024

Beda Respons Anies Baswedan dan Surya Paloh soal Kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

KPU telah menyelesaikan rekapitulasi suara akhir Pilpres 2024 dan Pemilu 2024.

Istimewa
Surya Paloh,Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dalam deklarasi AMIN untuk Pilpres 2024. Beda Respons Anies Baswedan dan Surya Paloh soal Kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 

TRIBUNWOW.COM - Simak respons dari capres dan cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan dari partai pengusungnya, Partai Nasdem terkait kemenangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming di Pilpres 2024.

Menariknya, respons yang diberikan Anies Baswedan cukup berbeda dengan Surya Paloh selaku ketua Umum Partai Nasdem.

Sebelumnya, KPU telah menyelesaikan rekapitulasi suara akhir Pilpres 2024 dan Pemilu 2024.

Hasilnya, KPU telah menetapkan Prabowo dan Gibran sebagai pemenang di Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sedangkan partai pemenang di Pemilu 2024 adalah PDIP.

Baca juga: Perbandingan Suara Hasil Pilpres 2024: Anies-Imin Vs Prabowo-Gibran Vs Ganjar-Mahfud di 38 Provinsi

Secara keseluruhan, Anies Baswedan kembali menyoroti proses dari berlangsungnya Pilpres 2024.

Anies menegaskan tentang pentingnya proses daripada hasil akhir, yang mana proses yang jujur adil dan bersih akan dilegitimasi oleh semua.

“Dalam sebuah pemilihan, proses tak kalah penting dari hasil akhirnya,” ucap Anies dalam keterangan pers-nya, Rabu (20/3/2024).

Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, menanggapi hasil quick count (hitung cepat) Pilpres 2024, Rabu (14/2/2024).
Calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan, menanggapi hasil quick count (hitung cepat) Pilpres 2024, Rabu (14/2/2024). (YouTube Kompas TV)


Anies mengatakan proses pemilihan itu penting, di antaranya terbuka, adil, bebas dari tekanan, dan menjamin bahwa semua suara yang memenuhi syarat akan didengar dan dihormati.

"Proses pemilihan itu penting untuk dijaga agar memastikan legitimasi, kepercayaan, dan inklusifitas dalam hasilnya,” tambahnya.

Menurut Anies, tanpa proses yang kredibel, legitimasi calon yang terpilih atau keputusan bisa menyebabkan keraguan. 

Maka, dikatakan dia, menjaga integritas proses pemilihan adalah fundamental untuk kelangsungan demokrasi dan terpenuhinya aspirasi masyarakat secara keseluruhan.

“Saudara-saudara sekalian, pemimpin yang lahir dari proses yang ternodai dengan kecurangan dan penyimpangan akan menghasilkan rezim yang melahirkan kebijakan yang penuh ketidakadilan dan kita tak ingin ini terjadi,” kata Anies.

Anies menilai dalam prinsip negara demokrasi modern, ketika melihat ketidaknormalan dan penyimpangan, bukan dengan melakukan agitasi kepada publik.

“Namun langkah kita adalah mengumpulkan semua bukti-bukti untuk dibawa ke depan hakim. Kami ingin negara ini terus membangun kematangan politik, bukan malah mundur mendekati masa pra reformasi,” terangnya.

Baca juga: Jadi Non-koalisi yang Pertama, Ketua Umum Nasdem Surya Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Pilpres 2024Pemilu 2024KPU RIPrabowo SubiantoAnies BaswedanGanjar Pranowo
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved