Breaking News:

Pemilu 2024

PSI Temukan 72 TPS yang Alami Ketidakcocokan Jumlah Suara, Ada Pengurangan hingga 100 Persen

Partai Solidaritas Indonesia melalui Wakil Ketua Dewan Pimpinan Grace Natalie mengatakan suara partainya banyak yang hilang.

KOMPAS.com/ IRFAN KAMIL
Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie saat ditemui di Gedung Perfilman Usmar Ismail, Jakarta Selatan, Senin (6/6/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Partai Solidaritas Indonesia melalui Wakil Ketua Dewan Pimpinan Grace Natalie mengatakan suara partainya banyak yang hilang.

Hal itu dikatakan menyusul PSI yang jadi sorotan lantaran mendapat lonjakan suara di Sirekap.

Namun, menurut Grace Natalie penurunan suara juga terjadi di PSI, Rabu (6/3/2024).

Baca juga: 4 Buntut Kenaikan Suara PSI dalam Waktu Singkat, KPU Tak Mau Beri Diagram hingga Tudingan ke Jokowi

"Ini terjadi di mana-mana dan mungkin karena kerja manual. Saya punya data dan juga beredar di media sosial, ada daftar 72 TPS P3 di mana terjadi ketidakcocokan antara C Hasil Plano dan Sirekap," ujar Grace Natalie.

Perbedaan suara itu juga terjadi pada partai-partai lainnya, termasuk yang sudah melapor dan belum.

"Begitu pula Nasdem ada puluhan TPS, Perindo juga demikian, enggak tahu partai lain kalau menyusul datanya."

Meski begitu, Grace Natalie membantah jika semua perbedaan suara itu dianggap sebagai penggelembungan.

Seperti dikatakan ada jumlah suara tidak sah yang ditukar dengan suara PSI.

Baca juga: 3 Isu Penggelembungan Suara, Tak Hanya untuk PSI, Partai Nasdem Dapat Tambahan Suara di Depok

"Apakah setiap peristiwa mau kita katakan ada penggelembungan?"

"Jadi ini adalah kerja manual, kami juga menemukan kasus yang terjadi pada PSI sendiri bagaimana misalnya hitungan batang lidi dengan yang ditulis itu berbeda dan suaranya berkurang."

"Bisa 100 persen bisa 50 persen, itulah tugasnya petugas di lapangan untuk kita protes kalau ada ketidakcocokan, karena lagi-lagi kalau kita mau berburuk sangka terus ya enggak akan ada hasil yang baik, karena memang masih manual prosesnya."

Diberitakan sebelumnya, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) jadi sorotan setelah mendapatkan lonjakan suara versi Sirekap di real count KPU RI.

Berdasarkan real count KPU RI, saat ini PSI mendapatkan 3,13 persen atau makin dekat dengan ambang batas parlemen 4 persen.

Sejumlah sorotan pun terjadi pada PSI lantaran di Pileg 2024, PSI masih diprediksi belum lolos ambang batas berdasarkan quick count.

Baca juga: REAL COUNT KPU Suara 65,8 Persen Pileg DPR: PSI 3,13 Persen, PKB 4,01 Persen, Golkar Jauhi Gerindra

Dikutip dari Kompas.com, terjadi lonjakan suara PSI di TPS 004, Kelurahan Bulakan, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Banten.

Berdasarkan penelusuran di website milik KPU pemilu2024.kpu.go.id, perolehan suara PSI di TPS 004 yang diunggah ke Sirekap suara PSI sebanyak 69 suara.

Namun, berdasarkan Dokumen C1 yang diunggah, suara PSI hanya satu, yaitu suara atas nama caleg DPR RI nomor urut 1 Paulus M Pangau.

Setelah dilihat berdasarkan C1, surat suara PSI untuk DPR RI itu diduga ditambahi dari surat suara yang tidak sah.

Rekapitulasi akhir di Sirekap menjadi suara sah 262, dan suara tidak sah menjadi satu suara.

Baca juga: Daftar 3 Caleg PSI dengan Perolehan Suara Tertinggi hingga Kenaikan Partai Dinilai Tak Wajar

Menanggapi temuan ini, Koordinator Divisi Hukum Pencegahan Partisipasi dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Kota Cilegon Subiah mengaku akan menelusurinya.

"Kita telusuri terlebih dahulu tentang kebenarannya ya apakah itu hoaks atau bukan," kata Subiah, Minggu (3/3/2024).

Namun, kata Subiah, Bawaslu tidak mendapatkan laporan adanya penolakan hasil perolehan suara di rapat pleno tingkat PPK Kecamatan Cibeber.

"Tidak ada, malahan sekarang kita sudah rekap tingkat kota," ujar Subiah lagi. (TribuNWow.com)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Partai Solidaritas IndonesiaGrace NataliePerindoSirekapNasdem
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved