Timnas Indonesia
Plus Minus Delano Ladan dan Ole Romeny yang Santer Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Fans Garuda Cek
Dua sosok striker asal Belanda ini rumornya menjadi target naturalisasi Timnas Indonesia dalam waktu dekat.
Penulis: Aulia Majid
Editor: auliamajd
TRIBUNWOW.COM - Timnas Indonesia yang sedang berburu striker baru untuk dinaturalisasi kini tengah dikaitkan dengan dua sosok penyerang asal Belanda, yakni Delano Ladan serta Ole Romeny.
Dilansir TribunWow.com, Delano Ladan merupakan bomber berusia 24 tahun yang kini membela tim kasta kedua Liga Belanda, TOP Oss sebelum dikaitkan dengan Timnas Indonesia.
Sedangkan Ole Romeny yang berkiprah di Eredivisie bersama FC Utrecht adalah striker berusia 23 tahun yang santer dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia demi memenuhi kebutuhan sektor penyerangan skuad Garuda.
Baca juga: Profit Timnas Indonesia Naturalisasi Nathan Tjoe-A-On: Ada 3, 1 Bikin Pilar Persib-PSIS Terancam
Dirangkum TribunWow.com, berikut kelebihan maupun kekurangan Ole Romeny dan Delano Ladan apabila dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia:
Delano Ladan
Delano Ladan muncul sebagai kandidat penyerang Timnas Indonesia seusai sosoknya kepergok memberi kode keras kepada PSSI.
Melirik dari Instagram @delano_ladan beberapa waktu lalu, tampak Delano Ladan menebar kode dengan mengikuti Instagram dari PSSI, Timnas Indonesia, hingga sang pelatih skuad Garuda yakni Shin Tae-yong.
Tak menutup kemungkinan Delano Ladan bakal menjadi kandidat striker baru Timnas Indonesia, mengingat Shin Tae-yong dikabarkan juga tengah bertolak ke Belanda untuk mencari juru gedor.
Delano Ladan sendiri memiliki beberapa kelebihan maupun kekurangan apabila digaet oleh Timnas Indonesia lewat jalur naturalisasi.
Melirik dari Transfermarkt, Delano Ladan tergolong striker yang cukup multifungsi bagi Timnas Indonesia kelak, mengingat sosoknya bisa dimainkan sebagai ujung tombak maupun winger.

Baca juga: Terbaring di Rumah Sakit, Pratama Arhan Gagal Debut di Suwon FC saat Lawan Timnas U-20 Indonesia
Masih berusia 24 tahun, tentu Delano Ladan masih memiliki waktu yang panjang untuk memberikan pembuktian bahwa ia layak dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia.
Fisik dari Delano Ladan pun tergolong prima untuk Timnas Indonesia kelak, di mana sosok berpostur 1,77 meter tersebut baru memiliki satu riwayat cedera, yakni benturan pada 2021/2022 lalu.
Namun, melihat secara statistik Delano Ladan belum terlalu mencolok performanya di ujung tombak timnya saat ini, di mana ia baru membukukan satu gol dari 17 penampilan di kasta kedua Liga Belanda bersama TOP Oss.
Delano Ladan sejatinya juga sempat dipanggil oleh Timnas Belanda level umur, di mana ia sempat bergabung ke jenjang U-17 dan mencetak tiga gol pada medio 2017 lalu.
Shin Tae-yong diprediksi bakal bekerja ekstra keras apabila ingin mendatangkan Delano Ladan untuk Timnas Indonesia, mengingat produktivitas golnya masih jauh dibanding Ramadhan Sananta yang sudah mencetak tujuh gol untuk Persis Solo tersebut.