Liga Spanyol
Tak Hanya Bakal Ditinggal Xavi, Barcelona Potensi Kehilangan Pemain Legendarisnya, Arsenal Waspada
Selain bakal ditinggal Xavi, Barcelona juga terancam ditinggal sosok legendarisnya di akhir musim 2023/2024 kelak.
Penulis: Aulia Majid
Editor: auliamajd
TRIBUNWOW.COM - Tak hanya segera ditinggal oleh sang pelatih yakni Xavi Hernandez, Barcelona juga terancam melepas pemain legendarisnya ke Arsenal secara cuma-cuma.
Dilansir TribunWow.com, Barcelona kini terancam ditinggal sang pelatih yakni Xavi Hernandez yang memutuskan untuk mundur dari jabatannya di akhir musim kelak.
Padahal, Xavi baru-baru ini sempat memperpanjang kontraknya di Barcelona hingga 2025 mendatang.
Baca juga: Loker Pelatih Barcelona: Selain Jurgen Klopp, Juru Taktik Bayern Munchen Lempar Kode Gantikan Xavi
Melansir dari ESPN.com pada 28 Januari 2024, Xavi mengonfirmasi bahwa ia tak akan menjadi pelatih Barcelona pada musim depan.
"Saya ingin mengumumkan bahwa saya tidak akan menjadi pelatih Barcelona selepas musim ini berakhir," tutur Xavi saat sedang melakoni konferensi pers seusai melawan Villareal.
"Saya sudah memutuskannya beberapa hari lalu, tapi saya pikir inilah saat yang tepat untuk mengumumkannya untuk mengurangi tekanan yang ada di sekitar Barcelona. Perubahan yang dinamis lah yang dibutuhkan."
"Jadi, sebagai fans Barcelona, memikirkan hal yang terbaik untuk klub dan para pemain, saya pikir inilah keputusan yang tepat. Tak ada yang lebih besar dari tim dan aku adalah suporter setia. Saya mencintai klub ini," lanjut Xavi.
Xavi sendiri berjanji bakal memberikan kemampuan terbaiknya untuk Barcelona di sisa musim ini.

Baca juga: Hengkang dari Liverpool, Jurgen Klopp Jadi Sosok Pelatih Favorit untuk Gantikan Xavi di Barcelona
Barcelona sendiri masih bertanding di Liga Champions, di mana Napoli bakal menjadi lawan selanjutnya di babak 16 besar.
"Saya pikir kami masih bisa memutar balik keadaan dan mempunyai musim yang apik. Saya pikir kami bisa bertarung mengejar La Liga, meski tertinggal 10 poin."
Xavi pun menilai keputusannya untuk mundur dari Barcelona bisa membebaskan para pemain dan mengurangi tekanan yang ada di timnya.
Xavi juga tak ingin ia menjadi masalah bagi Barcelona, di mana keputusannya tak bisa diganggu gugat oleh para petinggi Barcelona.
"Saya adalah pria yang positif, namun ketika mencapai titik di mana tidak masuk akal untuk melanjutkan. Itulah dia," lanjut mantan pemain Barcelona tersebut.
Baca juga: Hampir Menangis, Ini Momen Pamitan Xavi dengan Para Pemain Barcelona, Diminta Berpikir Ulang