Pilpres 2024
Kinerja Menhan Dinilai Buruk oleh Anies dan Ganjar, Eks Anak Buah Prabowo hingga Survei Berbicara
Fauka lalu membanggakan Pertahanan Indonesia di bawah Prabowo Subianto yang berada di peringkat atas dunia.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendapatkan nilai buruk dari Calon Presiden Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Ganjar Pranowo memberi nilai 5 sedangkan Anies Baswedan memberi nilai 11 dari 100 saat debat capres, Minggu (7/1/2024).
Menanggapi hal itu, eks anak buah Prabowo Subianto di Tim Mawar, Fauka Noor Farid angkat bicara, Rabu (10/1/2024).
Baca juga: Diserang Anies dan Ganjar, Prabowo Subianto Ungkit Debat Lawan Jokowi di 2014 dan 2019
Dikutip dari Wartakota, Fauka mengatakan penilain tersebut tak berdasarkan fakta yang ada.
Pasalnya, Prabowo sebagai Menteri Pertahanan dinilai disegani oleh bangsa asing.
“Apa dasarnya, nilai 5 dan nilai 11 dari 100 itu? Ngawur itu," kata Fauka.
"Sungguh tidak berdasar, tidak memiliki tolak ukur dan parameter yang jelas. Harusnya mereka lihat, prestasi Prabowo sungguh luar biasa, khususnya disegani bangsa asing,” tegasnya.
Fauka lalu membanggakan Pertahanan Indonesia yang berada di peringkat atas dunia.
“Peringkat Militer Indonesia meningkat setelah Prabowo jadi Menhan."
"Sekarang peringkat 13 dari 137 negara. Di Asia peringkat 8 dari 45 negara. Ada peningkatan. Jadi penilaian Anies dan Ganjar itu, tendensius dan tak berdasar,” ungkapnya.
Baca juga: Prabowo Menangis setelah Lihat Respons Emak-emak yang Sedih karena Debat Capres saling Serang
Selain itu, Prabowo Subianto juga sempat dinobatkan jadi Menteri terbaik berdasarkan lembaga survei Political Weather Station (PWS).
Pada tahun 2022 lalu, PWS mengadakan survei soal siapa menteri yang dianggap berkinerja paling baik.
"Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih dipersepsikan oleh publik sebagai menteri dalam kabinet Jokowi-Ma'ruf yang kinerjanya paling baik," kata peneliti PWS Mohammad Tidzi dalam acara rilis survei, Rabu (6/7/2022).
Survei menunjukkan, ada 15,1 persen responden yang menganggap Prabowo sebagai menteri dengan kinerja paling baik.
Sosok Prabowo disusul oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (11,8 persen), Menteri BUMN Erick Thohir (11.4 persen), Menteri Sosial Tri Rismaharini (11,3 persen), dan Menteri Keuangan Sri Mulyani (9,7 persen).
Diberitakan dari Kompas.com, survei ini dilaksanakan pada 15-28 Juni 2022 di 34 se-Indonesia terhadap 1.420 responden dengan wawancara tatap muka yang dipilih melalui teknik multistage random sampling.
Survei ini memiliki margin of error +/- 2,6 persen pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Baca juga: Prabowo Jawab Kepemilikan Tanah yang Ditudingkan oleh Anies Baswedan, Beri Balasan seperti 2019 Lalu
Sementara itu, dikutip dari Global Fire Power, yakni pemeringkatan militer seluruh dunia, militer Indonesia terkuat di posisi ke-13.
Kekuatan paling besar dimiliki oleh Amerika Serikat, dan disusul Rusia serta China.
Sementara Indonesia berada di posisi ke-13 di atas Australia, hingga Ukraina dan Israel yang tengah berperang.
Atau dengan kata lain Indonesia berada di posisi teratas di ASEAN.
Peringkat itu berdasarkan daya tembak yang tersedia saat ini di negara tersebut.
Juga mengacu pada kekuatan militer, keuangan, kemampuan logistikk dan geografi dengan skor sempurna pada indeks ini yakni 0,0000 (powerindeks).
Baca juga: Pertemuan Jokowi dengan Prabowo serta TKN Dianggap Sudah Jelas Pilihannya, Dua Faktor Ini Pengaruhi
Selain itu, berdasarkan World Directory of Modern Military Warships (WDMMW) atau Direktori Kapal Perang Militer Modern Dunia Indonesia lebih digdaya.
Angkatan Laut Indonesia dinobatkan masuk di 5 besar daftar AL terkuat di dunia pada tahun 2023.
Bahkan, jika berdasarkan hasil survei, angkatan laut Indonesia menempati urutan keempat dalam daftar tersebut, dan berada di belakang Amerika Serikat (AS), China, dan Rusia.
Dengan hasil tersebut, Indonesia pun berhasil mengungguli salah satu sekutu Amerika Serikat (AS) yakni Korea Selatan yang ada di posisi ke-5.
Saat ini Indonesia memiliki armada aktif sejumlah 4 kapal selam, 7 fregat, 25 korvet, 9 kapal perang ranjau/ anti ranjau, 168 kapal patroli lepas pantai dan 3 kapal serbu amfibi.
Selain itu, saat peringatan Hari Ulang Tahun TNI 5 Oktober 2023 lalu, dijelaskan jumlah tentara aktif yang dimiliki Indonesia saat ini.

Indonesia memiliki jumlah tentara terbanyak di ASEAN meski anggaran militernya di bawah Singapura yang hanya memiliki 17.000 tentara.
Menurut database pengeluaran militer Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI) tahun 2023, di antara negara-negara ASEAN, dari tahun 2002 hingga 2021, Singapura memiliki anggaran pertahanan terbesar, mencapai US$ 11 miliar (Rp 172 triliun).
Kemudian Indonesia dengan US$ 8,2 miliar pada tahun 2023, sedikit lebih rendah dari US$ 9,3 miliar yang terlihat pada tahun 2020.
Sejak tahun 2012, Indonesia meningkatkan pengeluaran pertahanannya dari US$ 6,5 miliar menjadi US$ 8,3 miliar pada tahun 2013 dan telah menjaga tingkat tersebut.
Dari jumlah angkatan bersenjata pada 2022, Indonesia diperkirakan memiliki kekuatan militer terbesar di ASEAN dengan 674.000 personel, diikuti Vietnam 522.000 orang, Myanmar 513.000 orang.
Lalu Thailand 454.400, Kamboja 192.200 orang, Filipina 154.000 orang, Malaysia 136.000 orang, Laos 129.400 orang, Singapura 17.000 orang. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)
Sumber: TribunWow.com
Sapa 3 Partai Pendukung Ganjar-Mahfud, Megawati Sebut Tak Ada Koalisi dan Oposisi: Kerjasama |
![]() |
---|
Anies Baswedan Kaget Dirinya Cetak Sejarah dengan Datang ke Agenda Penetapan Presiden Terpilih |
![]() |
---|
Momen Jokowi Kenalkan Prabowo saat Membuka World Water Forum di Depan Para Negara Delegasi |
![]() |
---|
Reaksi 2 Kepala Negara saat Prabowo Kenalkan Gibran sebagai Wakil Presiden Terpilih: Sangat Muda |
![]() |
---|
2 Faktor Penyebab Prabowo dan Megawati Tak Kunjung Bertemu seusai Pilpres 2024 Menurut Pengamat |
![]() |
---|