5 Pemain Ini Dapat Sanksi Larangan Bermain Jelang Babak 12 Besar dan Playoff Degradasi Liga 2 2023

TRIBUNWOW.COM - Komite Disiplin (Komdis) PSSI telah merilis hasil sidang terkait pelanggaran yang terjadi di Liga 2 2023, Selasa (22/12/2023).

Hasilnya, ada dua klub dan lima pemain yang mendapat hukuman dari Komdis PSSI.

Untuk pemain mendapat sanksi larangan bermain, sedangkan klub mendapat sanksi denda.

Dua klub yang mendapat hukuman adalah Semen Padang dan Sriwijaya FC.

Baca juga: Jadwal Lengkap Babak 12 Besar Liga 2 2023: Semen Padang Vs PSIM, PSMS Vs Persiraja di Grup X

Baca juga: Bedah Peluang PSIM Yogyakarta Lolos dari Grup Sumatera di Babak 12 Besar Liga 2 2023

Pelanggaran yang dilakukan Semen Padang adalah terdapat banyak penonton yang berada di Official Area (OA)

Semen Padang harus membayar denda Rp 10 juta.

Sedangkan untuk Sriwijaya mendapat dua sanksi yakni harus membayar denda Rp 25 juta akibat adanya flare dari suporter dan Rp 10 juta untuk pelemparan plastik.

Pemain pertama yang mendapatkan hukuman adalah pilar Persiraja Aceh, Ramadhan.

Jenis pelanggaran yang dilakukan adalah memukul pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung saat laga melawan Semen Padang, 17 Desember 2023.

Ia mendapatkan sanksi tambahan larangan bermain sebanyak dua laga dan denda Rp. 5000.000.

Pemain kedua ialah Faisal Ramadoni yang bermain untuk Sada Sumut FC.

Ia bertindak kasar menggunakan tubuhnya secara berlebihan serta mendapat kartu merah langsung saat laga Sada Sumut FC vs Riau FC (PSPS Riau), 17 Desember 2023.

Faisal dijatuhi hukuman tambahan larangan bermain sebanyak dua pertandingan dan denda Rp. 5000.000.

Baca juga: Batal Gabung PSIS Semarang? Kiper Timnas U-17 Indonesia Justru Debut di Klub Liga 2

Tiga pemain lainnya yang juga dijatuhi hukuman tambahan larangan bermain sebanyak dua pertandingan dan denda Rp. 5000.000 ialah Ilham Wibowo Yusuf (Persikab Kab. Bandung), Muhammad Firman Jauhari (Persikab Kab. Bandung), dan Sheva Maresca Amavisca (PSIM Yogyakarta).