Liga 1
PSIS Semarang Rungkad: 4 Pilar Penting Laskar Mahesa Jenar Potensi Bisa Angkat Kaki, Gali Freitas?
PSIS Semarang rungkad, empat pilar penting Laskar Mahesa Jenar potensi bisa angkat kaki, Gali Freitas?
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - PSIS Semarang rungkad, empat pilar penting Laskar Mahesa Jenar potensi bisa angkat kaki, Gali Freitas?
Dilansir TribunWow.com, pada awal musim 2024/2025, PSIS Semarang berpotensi bakal kehilangan empat pemain pentingnya.
Potensi PSIS Semarang kehilangan empat pemain utamanya berkaitan dengan durasi kontrak keempatnya yang akan segera usai pada awal musim mendatang.
Durasi kontrak keempat pemain penting PSIS Semarang bakal segera usai rentang waktu Mei sampai dengan Juni 2024.
Baca juga: PSIS Semarang Hati-hati: Persis Solo Kans Goda 1 Pemain Inti, 2 Cikal Bakal Bisa Buat Sosoknya Out
Di mana, dua di antara pemain penting PSIS Semarang merupakan penggawa asing Laskar Mahesa Jenar.
Dari dua pemain asing tersebut, akankah ada sosok idola anyar PSIS Semarang asal Timor Leste, Gali Freitas?
Berikut ini TribunWow.com beberkan empat sosok penting pemain PSIS Semarang yang potensi angkat kaki musim depan:
1. Carlos Fortes (CF)
Striker asal Portugal, Carlos Fortes masuk ke dalam pemain yang kontraknya akan segera usai bersama PSIS Semarang.
Tercatat, di awal musim lalu, Carlos Fortes meneken kontrak baru bersama PSIS Semarang berdurasi satu musim sampai dengan 30 Juni 2024.
Praktis, Carlos Fortes bisa saja memutuskan untuk out dari PSIS Semarang jika dirinya tak segera mendapatkan sodoran kontrak baru dari manajemen.
Terlebih, di musim ini, Carlos Fortes tampil menawan dengan bukukan 10 gol dan 2 assist dari 19 pertandingan.
Jika PSIS Semarang tak lakukan langkah preventif, bukan menutup kemungkinan Carlos Fortes akan angkat kaki musim depan.

Baca juga: Sosok di Luar Dugaan PSIS Semarang Terancam Out: 4 Cikal Bakal Angkat Kaki Nyata, Snex-Panser Cek
2. Wahyu Prasetyo (CB)
Sosok di luar dugaan kedua yang kontraknya expired bersama PSIS Semarang adalah Wahyu Prasetyo.