Kariernya Tak Mulus di PSIS Semarang, Eks Arema FC dan Persib Bandung Berpotensi Out

Terbukti, dari 22 laga yang dimainkan Septian David Maulana, sudah 13 kali putra daerah Semarang itu dimainkan di posisi AMF.

Total, Septian David Maulana bukukan 2 gol dan 2 assist sejauh ini untuk PSIS Semarang dari 22 laga yang dimainkan.

Kerapnya Gilbert Agius memainkan Septian David Maulana di posisi AMF membuat posisi Gian Zola untuk menembus starter semakin terjal.

3. Kontras Performa

Ketiga berkaitan dengan kontras performa yang dirasakan oleh Gian Zola ketika membela PSIS Semarang saat ini dan musim lalu bersama Arema FC dan Persela Lamongan.

Saat ini, Gian Zola minim menit bermain dan hanya bukukan 13 caps dengan 259 menit bermain yang diberikan Gilbert Agius.

Menilik dua musim ke belakang, bersama Arema FC dan Persela Lamongan, pemain jebolan Persib Bandung itu mampu bukukan 5 gol dan 2 assist dari 54 pertandingan dengan total menit bermain mencapai 2.998 menit bermain.

Dengan rincian musim 2021/2022 catatkan 4 gol dan 1 assist dari 29 pertandingan bersama Persela Lamongan.

Dan di musim 2022/2023, bukukan 1 gol dan 1 assist dari 29 laga bersama Arema FC.

Catatan bersama Arema FC lebih dari itu karena di turnamen pramusim Piala Presiden 2022 Gia Zola mampu bukukan 2 gol dan 1 assist.

4. Kontrak Expired

Keempat tentu berkaian kontrak Gian Zola yang akan segera expired di PSIS Semarang akhir musim nanti.

Tercatat, kontrak Gian Zola akan usai bersama PSIS Semarang selepas gelaran Liga 1 2023/2024 selesai.

Praktis, pemain jebolan Persib Bandung itu berpotensi tidak diperpanjang PSIS Semarang atau angkat kaki dari Kota Lumpia.

Mengingat, peran dan performanya yang justru menurun kala berkostum PSIS Semarang.

Baca juga: PSIS Semarang Minggir Dulu, Ramadhan Sananta Potensi Out dari Persis ke Klub Eropa, Snex-Panser Cek