Liga 1
PSIS Semarang Butuh Roh Serangan? Bintang Alumnus Persib Bandung-Arema FC Ini Bisa Jadi Opsi Menarik
PSIS Semarang butuh otak serangan? Bintang alumnus Persib Bandung-Arema FC ini jadi opsi menarik, Snex-Panser cek sosoknya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - PSIS Semarang butuh otak serangan? Bintang alumnus Persib Bandung-Arema FC ini jadi opsi menarik, Snex-Panser cek sosoknya.
Dilansir TribunWow.com, PSIS Semarang memang tampil onfire di musim ini dengan sukses bertengger di posisi ke-4 klasemen sementara Liga 1 2023/2024.
Selain itu, rasio laga kandang PSIS Semarang di Stadion Jatidiri juga sulit untuk ditaklukan.
Terbukti, dari 12 laga kandang, PSIS Semarang hanya menelan kekalahan satu kali kontra Persib Bandung dengan skor 1-2.
Baca juga: Bumi Jateng Gayeng Beda Misi: PSIS Semarang Kontras dari Persis, Persijap-PSCS Hidup Mati, 2 Pasrah
Sementara, dua tim yang sukses curi poin di Stadion Jatidiri ada dua yakni Borneo FC dan terkini Madura United.
Praktis, 9 laga lainnya berhasil dibukukan PSIS Semarang dengan sapu bersih kemenangan.
Meski begitu, PSIS Semarang masih memiliki satu kelemahan di sektor tengah.
Kelemahan itu tak lain adalah tak adanya sosok playmaker yang tampil konsisten baik catat gol maupun assist.
Meski memiliki Septian David Maulana, akan tetapi, catatan statistik putra asli Semarang itu masih belum meyakinkan.
Tercatat, kapten PSIS Semarang itu baru bukukan 2 gol dan 2 assist untuk Laskar Mahesa Jenar dari 21 pertandingan.
Hal itu yang tentu saja jadi bahan evaluasi manajemen PSIS Semarang mengingat sosok playmaker adalah roh permainan yang bisa menentukan sebuah hasil laga.
Dan satu pemain yang layak dipertimbangkan adalah gelandang serang asal Mali, Makan Konate.
Makan Konate layak dipertimbangkan PSIS Semarang mengingat sosok Vitinho yang sejauh ini juga naik turun secara performa.
Ditelusuri TribunWow.com melalui akun Instagramnya, Makan Konate saat ini telah berstatus bebas transfer setelah dilepas oleh Barito Putera dan kini memilih untuk fokus menyongsong musim depan.
Pemain berusia 32 tahun itu menyebutkan dirinya akan kembali ke negaranya, Mali.