Breaking News:

Liga 1

Keunggulan Murid Lama Bojan Hodak dari KL City yang Gabung Persib Bandung, Teja Bakal Tersisihkan?

Persib Bandung mempunyai kiper top Indonesia, Bojan Hodak merekrut pemain kepercayaan dari Kuala Lumpur City.

Instagram @kevinraymendoza @tejapakualam
Kiper asal Filipina anyar Persib Bandung Kevin Ray Mendoza (kiri) dan Teja Paku Alam (kanan). 

TRIBUNWOW.COM - Persib Bandung resmi mengumumkan kiper asing anyar jelang penutupan bursa transfer tengah musim Liga 1 2023/2024, posisi Teja Paku Alam bakal terancam?

Diketahui, sosok Kevin Ray Mendoza resmi menjadi kiper anyar Persib Bandung pada Selasa (28/11/2023).

Kevin Ray Mendoza direkrut dari Kuala Lumpur City FC dan sosoknya merupakan pemain kepercayaan Bojan Hodak.

Baca juga: Persib Bandung dan Madura United Tambah Dominasi Kiper Asing di Liga 1 2023, Berikut Daftarnya

Dengan kehadiran Kevin Ray Mendoza, posisi Teja Paku Alam di Persib Bandung bakal terancam dan potensi tergantikan.

Kedatangan Mendoza menimbulkan tanda tanya, mengingat Bojan Hodak memiliki tiga kiper nomor satu di skuad sekarang.

Tiga penjaga gawang tersebut meliputi Teja Paku Alam, Fitrul Dwi Rustapa, dan Reky Rahayu.

Teja, biarpun belum mengantongi caps timnas Indonesia, bisa dianggap sebagai salah satu kiper terbaik negeri ini.

Bersama Persib, ia menjadi andalan tiga pelatih, Robert Alberts, Luis Milla, hingga Bojan Hodak.

Statistiknya pun lumayan, 62 pertandingan dengan hanya 57 kebobolan dan 24 kali cleansheet.

Di belakang Teja, ada Fitrul Dwi Rustapa yang menjadi pelapis berguna pada tiap musimnya.

Selain itu masih ada Reky Rahayu yang sempat menjadi pilihan nomor satu kejutan pada era Luis Milla.

Baca juga: Dua Wilujeng Sumping dan Satu Hatur Nuhun dari Persib di Hari Terakhir Transfer, Ini Respons Bobotoh

Jadi, kiper anyar yang didatangkan haruslah melebihi tiga stok di atas.

Kabar gembira bagi Bobotoh, Kevin Ray Mendoza bisa dibilang memiliki kualitas yang bisa diperhitungkan di level Asia.

Memiliki latar belakang keluarga Denmark, Mendoza memiliki latar belakang sepak bola di salah satu negara terkuat Eropa.

Talenta Mendoza bahkan sempat dipantau Liverpool dengan kesempatan trial selama satu minggu pada tahun 2013.

Sejak menerima kewarganegaraan Filipina, ia memilih karier di Asia Tenggara dengan bergabung Kuala Lumpur City yang diasuh Bojan Hodak.

Penampilan Kevin Ray Mendoza bersama Kuala Lumpur City FC pada 6 November 2023.
Penampilan Kevin Ray Mendoza bersama Kuala Lumpur City FC pada 6 November 2023. (Instagram/@kevinraymendoza)

Bersama klub ibukota Malaysia itu Mendoza memperlihatkan kualitas shot-stopping-nya.

Bersamaan dengan Bojan Hodak yang menjadi pelatih spesialis turnamen, kiper 29 tahun itu kerap tampil apik pada laga hidup mati.

Salah satu performa terbaiknya yaitu pada laga final Piala Malaysia 2021, saat ia mementahkan banyak serangan Johor Darul Takzim.

Satu-satunya hal yang tak membuat dia menjadi kiper utama Filipina adalah kehadiran Neil Etheridge, kiper level Premier League.

Baca juga: Update Skuad Asing Persib Bandung: Kevin Mendoza dan Stefano Beltrame In, Sato dan Tyronne Out?

Liga 1 musim ini masih menyisakan 14 pekan ditambah potensi lolos final four, sehingga tenaga kiper berkualitas sangat dibutuhkan.

Patut ditunggu bagaimana save-save Mendoza akan menentukan musim Persib.

Head to Head Kevin Ray Mendoza dan Teja Paku Alam

Di sisi lain, untuk catatan statistik Kevin Ray Mendoza dan Teja Paku Alam secara head to head terbilang berimbang dalam tiga musim terakhir.

Tercatat, di tiga musim terkininya, Kevin Ray Mendoza mampu bukukan 54 pertandingan bersama Kuala Lumpur City FC.

Dengan berhasil bukukan 16 kali cleansheet dan 68 kebobolan sejak tahun 2021 sampai dengan 2023 ini.

Terkini, ia catatkan 10 laga bersama Kuala Lumpur City FC dengan bukukan 2 kali cleansheet dan 17 kali kebobolan.

Sementara itu untuk Teja Paku Alam dalam tiga musim terkininya mampu bukukan 68 pertandingan bersama Persib Bandung.

Dengan sukses catatkan 23 kali cleansheet dan kebobolan 53 kali dari 68 laga bersama Persib Bandung.

Berikut ini beda catatan statistiknya dalam 3 musim terakhir:

Kevin Ray Mendoza (Kuala Lumpur City FC): 54 pertandingan, 68 kebobolan, dan 16 kali cleansheet

Teja Paku Alam (Persib Bandung): 68 pertandingan, 53 kali kebobolan dan 23 kali cleansheet.

Dengan catatan itu, tepatkah keputusan Bojan Hodak jika benar menggaet Kevin Ray Mendoza di tengah onfire nya Teja Paku Alam?

Profil Kevin Ray Mendoza

Dilansir Transfermarkt, berikut profil Kevin Ray Mendoza:

Nama Lengkap            : Kevin Ray Mendoza Hansen

Tanggal Lahir               : 29 September 1994

Tempat Kelahiran       : Herning, Denmark

Usia                                : 29 Tahun

Tinggi                             : 1,87 m

Kewarganegaraan     : Filipina dan Denmark

Posisi                             : Kiper/Goalkeeper

Kaki                                : Kanan/Right

Klub saat ini                 : Persib Bandung

Bergabung                   : 27 November 2023

Kontrak Berakhir        : -

Pilihan Kontrak           : -

Catatan Statistik 

1. Kuala Lumpur City FC: 64 pertandingan, 82 kebobolan, 19 kali cleansheet dan 5790 menit bermain

2. Thisted FC: 62 pertandingan, 74 kebobolan 16 kali cleansheet dan 5563 menit bermain

3, HB Koged: 35 pertandingan, 50 kebobolan, 7 kali cleansheet dan 3150 menit bermain

4. Vendsyssel FF: 16 pertandingan 32 kebobolan, 3 kali cleansheet dan 1440 menit bermain

5. AC Horsens Reserves: 11 pertandingan, 10 kebobolan, 6 kali cleansheet dan 946 menit bermain. (*)

Baca berita Liga 1 lainnya

Artikel ini telah tayang di Bolanas dengan judul Tanda Tanya Bojan Hodak, Punya Kiper Sekelas Teja Tapi Pilih Datangkan Murid Lama dari KL City

Tags:
Liga 1Teja Paku AlamKevin Ray MendozaBojan HodakPersib BandungBobotohKuala Lumpur City FC
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved