Breaking News:

Pilpres 2024

Soal Gibran Absen dalam Dialog Muhammadiyah, Maaf Prabowo Berbalas Tawa Penonton hingga Sekum Kecewa

Nusron Wahid mengatakan jika Gibran menghadiri acara PP Persatuan Guru Nahdatul Ulama di Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Mojokerto, Jawa Timur.

Tribunnews/Jeprima
Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menunjukkan nomor urut 2 saat pengambilan nomor urut Capres dan Cawapres 2024 di halaman Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2023). Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka absen dalam acara dialog yang dihelat oleh Muhammadiyah, Jumat (24/11/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka absen dalam acara dialog yang dihelat oleh Muhammadiyah, Jumat (24/11/2023).

Diketahui, acara tersebut diselenggarakan oleh Muhammadiyah bertajuk dialog terbuka bersama calon pemimpin bangsa.

Sebelumnya, pasangan calon lainnya juga sudah hadir dalam acara yang sama meski dalam waktu yang berbeda.

Baca juga: Reaksi Prabowo saat Kehabisan Waktu Berpidato, Lakukan Joget Gemoy hingga Jawab: Ya Saya Tahu

Pertama pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar yang hadir lebih dulu di Universitas Muhammadiyah Surakarta, Rabu (22/11/2023).

Disusul pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD yang dihadirkan di Universitas Muhammadiyah Jakarta, Kamis (23/11/2023).

Namun, pasangan nomor urut 2, hanya menghadirkan Prabowo Subianto saja.

Absennya Gibran tersebut juga dilontarkan Prabowo di depan audiens yang hadir diiringi dengan permintaan maaf.

Baca juga: Prabowo Sendirian Datangi Dialog Publik Muhammadiyah di UMS Surabaya, Ungkap Keberadaan Gibran

"Hari ini saya minta maaf Gibran Rakabuming Raka tidak bisa hadir karena justru ada acara lain yang bersamaan waktunya," kata Prabowo dikutip dari Tribun Jatim.

"Di Jatim juga, tapi yang menyelenggarakan adalah NU," tambah Prabowo yang dibalas dengan tawa penonton yang hadir.

"Jadi saya minta maaf, tapi setiap saat saudara-saudara ingin dialog, saya kira Mas Gibran pasti mau jumpa dengan saudara-saudara sekalian," tuturnya.

Absennya Gibran itu sebelumnya juga sudah disampaikan oleh Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid.

Dikutip dari Tribunnews, Nusron Wahid mengatakan jika Gibran menghadiri acara PP Persatuan Guru Nahdatul Ulama di Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Mojokerto, Jawa Timur.

Baca juga: Kelakar Ridwan Kamil saat Nongki Bareng Prabowo dan Dedi Mulyadi, Singgung soal Teknik Jadi Gemoy

Calon presiden (capres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto dalam acara Dialog Publik Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS), Jumat (24/11/2023).
Calon presiden (capres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto dalam acara Dialog Publik Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS), Jumat (24/11/2023). (YouTube/tvMu Channel)

Gibran tetap berangkat di acara tersebut lantaran dua organisasi islam itu adalah komponen penting.

Sehingga Prabowo dan Gibran berbagi tugas agar semua bisa dianggap merata.

“NU dan Muhammadiyah adalah komponen penting dalam lanskap Islam rahmatan lil alamin di Indonesia, sehingga tidak mungkin dinafikan satu sama lain.”

“Oleh karena itu Prabowo dan Gibran berbagi tugas," kata Nusron kepada wartawan di Jakarta, Jumat.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Muti kecewa lantaran Gibran Rakabuming Raka tak seperti cawapres lainnya yang turut hadir.

Dikutip dari Kompas.com, ia menyayangkan karena sudah membuat jadwal sedemikian rupa.

Baca juga: Budi Arie Tak Masuk TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Sebut Tak Ada Perintah Presiden Jokowi

Eman-eman (sayang) sebenarnya, kami sebenarnya sangat menyayangkan tapi itu semua sudah kami berikan kesempatan,” kata Abdul Mu’ti usai acara, Jumat (24/11/2023).

Padahal pihak Universitas Muhammadiyah Surabaya yang menggelar acara sudah beberapa kali melakukan koordinasi agar semua narasumber tetap hadir.

“Sudah kami berikan ruang bahkan jadwal pun kami sepakati untuk kami sesuaikan, tapi kalau sudah tidak datang, sudah di luar otoritas kami,” jelas dia.

Menurutnya, ini adalah momen yang pas karena Muhammadiyah bisa berdialog langsung.

“Sekarang sudah masa mendekati kampanye, kalau mengundang beliau tentu sudah tidak leluasa bagi Muhammadiyah. Karena sudah di bawah koordinasi dan pengawasan Bawaslu dan KPU,” ucapnya. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
PrabowoGibran Rakabuming RakaMuhammadiyahJawa TimurAnies BaswedanGanjar Pranowo
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved