Curhatan Asnawi Dapat Oleh-oleh Menyakitkan setelah Laga Timnas Indonesia Lawan Filipina: Makasih

TRIBUNWOW.COM - Pemain bek Indonesia Asnawi Mangkualam Bahar curhat soal pengalaman menyakitkan setelah lawan Filipina.

Diketahui, Timnas Indonesia telah selesai melawan Filipina di babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

Laga tersebut merupakan laga tandang yang diadakan di Stadion Rizal Memorial, Manila, Selasa 21 November 2023.

Baca juga: Jadwal Live Streaming Drawing Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia Potensi Terjebak di Grup Neraka

Selain mendapatkan hasil imbang 1-1, Asnawi pun mengaku dapat 'oleh-oleh' yang menyakitkan.

Melalui Instagram miliknya, Asnawi mengunggah foto kakinya yang penuh luka.

Terdapat beberapa titik luka dengan darah yang masih terbuka belum mendapatkan perawatan.

Bersamaan dengan itu, Asnawi juga mengunggah potret dalam pesawat di mana dirinya akan kembali ke Korea Selatan untuk membela klubnya.

"Filipina makasih oleh-olehnya," tulis Asnawi.

Baca juga: Sosok 2 Pemain Timnas U-17 Indonesia Sepakat Gabung PSIS Semarang: Ikram Al Giffari dan Habil Akbar

Penyebab dari luka Asnawi itu adalah lapangan di Filipina yang memiliki kualitas rumput sangat buruk.

Bahkan, skuad Indonesia sudah mengeluhkan hal itu sebelum laga dimulai.

Yakni Rafael Struick yang mengatakan rumput sintetis di Filipna sangat jelek dan keras.

"Sejujurnya, di Belanda juga banyak lapangan yang memakai rumput sintetis," kata Rafael saat konferensi pers jelang laga, Senin (20/11/2023).

"Tetapi bukan maksud saya untuk mengejek atau tidak menghormati, tetapi di sini lapangan (sintetis) sangat jelek dan keras," katanya dikutip dari Bolasport.com.

Baca juga: PSIS Ingin Tambah Skuad Label Timnas setelah Evan Dimas, Kini Melirik Junior Genapkan 14 Orang

Hal senada juga dikatakan oleh Pelatih Shin Tae-yong yang meminta anak asuhnya untuk beradaptasi dengan rumput di sana.

“Banyak kesulitan, perjalanan yang sangat panjang untuk sampai ke sini, lama dan ada perbedaan waktu. Selain itu lapangan yang ini tidak terlalu familiar bagi kami," kata Shin Tae-yong.