Viral Video Aksi Pengendara Nekat Terobos Jalan Cor Basah di Jombang, Dinas PUPR Buka Suara

TRIBUNWOW.COM - Viral video yang memperlihatkan aksi para pengendara yang nekat menerobos jalan cor yang masih basah.

Dilansir Tribunnews.com, peristiwa itu terjadi ruas jalan Mojoagung-Mojoduwur, Desa Mojotrisno, Mojoagung, Jombang, Jawa Timur Kamis (26/10/2023).

Video itu viral seusai diunggah oleh sejumlah akun media sosial, satu di antaranya akun X (Twitter) @Heraloebss pada Jumat (27/10/2023).

Baca juga: Viral Pria dan Wanita Ngaku Petugas Puskesmas Tipu Lansia, Kabur setelah Dapat Uang, Ini Modusnya

Dalam video yang viral tampak sejumlah pengendara seperti pengendara motor, becak motor hingga truk trailer terjebak di tengah-tengah jalan cor yang basah itu.

Padahal, dalam narasi video, disebutkan ruas jalan Mojoagung-Mojoduwur, Desa Mojotrisno, Mojoagung itu baru selesai dicor sekira pukul 12.00 WIB.

Kemudian dilintasi pengendara sekitar pukul 14.00 WIB.

Para pekerjanya pun sudah memasang rambu pembatas jalan agar pengendara bisa mencari jalur alternatif.

Akibat nekatnya pengendara, jalanan itu pun rusak parah.

Hingga artikel ini ditulis pada Kamis (2/11/2023), video tersebut telah mendapatkan 2,1 juta tayangan.

Baca juga: Pengakuan Pemilik Bengkel di Bogor soal Viral Bongkar Mobil Bermodus Rem Berasap: Sudah Sepakat

Penjelasan Dinas PUPR

Dikutip Kompas.com, peristiwa rusaknya jalan cor tersebut terjadi pada Kamis (26/10/2023).

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang, Bayu Pancoroadi.

Dia menjelaskan, di ruas jalan itu sedang dilakukan pengerjaan perbaikan jalan dengan material beton sepanjang 975 meter, dari Desa Mojotrisno, Kecamatan Mojoagung, hingga ke Desa Mojoduwur, Kecamatan Mojowarno.

Proyek itu, tambah Bayu, telah dilaksanakan sejak Agustus 2023 yang dimulai dari sisi kiri ruas jalan Mojoagung-Mojoduwur.

Adapun jalan cor yang masih basah tetapi kemudian rusak karena dilintasi kendaraan, berada di sisi kanan ruas jalan Mojoagung-Mojoduwur.