Mahasiswa UNTAG Surabaya Beri Pelatihan Public Speaking di LDKS SMPN 48

TRIBUNWOW.COM - Dua mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 atau UNTAG Surabaya menjadi pemateri saat Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) SMPN 48 Surabaya, Jawa Timur.

Acara LDKS yang digelar pada Jumat, 22 September 2023 lalu ini merupakan bagian dari persyaratan untuk bergabung menjadi OSIS di SMPN 48.

Mahasiswa UNTAG Surabaya kali ini memberikan pelatihan terkait public speaking.

Mereka memberikan kiat-kiat atau cara agar seseorang bisa berbicara di depan umum dengan percaya diri.

Pemberian materi ini merupakan bagian program MBKM UNTAG Surabaya di setiap semesternya.

Baca juga: Mahasiswa KKN UNISRI Latih Ibu-ibu PKK di Mranggen Ubah Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi

Para mahasiswa yang memberikan materi saat LDKS di SMPN 48 Surabaya ini merupakan mahasiswa jusuran Ilmu Komunikasi, yang mendaftarkan diri di program MBKM Kampus Mengajar.

Sejauh ini, program Kampus Mengajar telah mendapat banyak peminat.

Program Kampus Mengajar ini mengajak mahasiswa berkolaborasi dan berbakti untuk negeri di sekolah-sekolah.

Sementara itu, MBKM Kampus Mengajar SMPN 48 Surabaya ini dibimbing oleh dosen Kun Muhammad Adi, S.I.KOM., M.I.KOM.

Materi public speaking merupakan materi perkuliahan yang dapat diajarkan secara umum kepada semua orang.

Meteri ini dijelaskan oleh dua mahasiswa UNTAG Surabaya yang bernama Nabilah Sagieta dan Ayu Asri Khusnul.

Dalam LDKS ini, mereka mengajarkan cara mengatasi gugup saat berbicara di depan umum serta tips agar tidak lagi gugup dan lebih percaya diri dalam hal berbicara di depan umum.

Tidak lupa juga mereka memberikan tugas praktik untuk calon OSIS SMPN 48 Surabaya.

Isi dari tugas tersebut menjelaskan mengenai tokoh inspiratif, di mana perkelompok perwakilan siswa maju untuk membicarakan apa yang telah mereka kerjakan.

Dari tugas praktik tersebut siapa yang paling baik menyampaikan tokoh inspiratif akan mendapatkan hadiah dari Mahasiswa UNTAG Surabaya sebagai bentuk apresiasi mereka terhadap materi public speaking yang telah siswa pahami. (*)